Parkir Pasar Dadakan Jadi Sorotan

    SAMPIT – Bermunculannya pasar dadakan di sejumlah lokasi di Kabupaten Kotawaringin Timur, disambut antusias karena memudahkan masyarakat untuk berbelanja. Namun di sisi lain, pengaturan parkirnya banyak dikeluhan karena kerap membuat macet lalu lintas.

    Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kotim, Fadlian Noor, mengakui mendapat keluhan terkait parkir pasar dadakan yang kerap menyebabkan kemacetan. Pihaknya akan menyikapi masalah ini secara serius agar tidak terus dikeluhkan masyarakat.

    “Kami akan melakukan membahas ini dengan pihak-pihak terkait agar tidak ada gesekan di masyarakat dan juga tidak menganggu lajur lalu lintas di sekitar pasar-pasar dadakan tersebut,” kata Fadlian.

    Dishubkominfo juga akan menjadikan fenomena pasar dadakan ini sebagai bahan untuk membuat kebijakan pemungutan retribusi parkir di pasar dadakan. Potensi ini akan digali agar bisa memberi pemasukan bagi pendapatan asli daerah Kotim.

    Selain menggali potensi retribusi, Dishubkominfo juga akan menertibkan pemberlakuan tarif parkir agar tidak membebani masyarakat. Pasalnya, saat ini banyak petugas parkir yang memungut dengan tarif di atas batas yang diatur dalam peraturan daerah. (vis/020415/beritasampit.com)