SAMPIT-Naskah soal ujian nasional tahun 2016 mulai di distribusikan hari ini, Sabtu (2/4) pagi. Sedikitnya ada tiga zona wilayah yang akan didistribusikan, kemudian dua wilayah paling jauh didahulukan yakni dilayah utara, untuk Kecamatan Bukit Santuai, Antang Kalang, Telaga Antang, Tualan Hulu, Mentaya dan Parenggean. Kemudian untuk wilayah selatan, yakni Kecamatan Teluk Sampit, Pulau Hanaut, Mentaya Hilir Selatan dan Mentaya Hilir Utara. Sisa nya adalah wilayah tengah Cempaga, Cempaga Hulu, Kota Besi, Baamang, Ketapang, dan Seranau.
Kepala Bidang Pendidikan Menengah Disdik Kotim, Syaifudi mengatakan, terkait teknis distribusi naskah soal unas, sama seperti yang dilakukan pada tahun-tahun sebelumnya yakni dibagi tiga zona. Yakni zona Selatan, Tengah dan Utara. Bahkan pihaknya sudah mengantisipasi pendistribusian di daerah-daerah yang dianggap rawan.
”Daerah yang rawan ini, diantaranya adalah Kecamatan Bukit Santuai, Antang Kalang dan Kuala Kuayan. Ini disebabkan, karena kondisi geografis dan cuaca, makanya kita dahulukan. Akan tetapi, sudah bisa kita antisipasi kemudian juga didampingi oleh pihak kepolisiasn untuk keamanan naskah soal ujian,” terang Syaifudi.
Kemudian terkait pelaksanaa ujian nasional 2016, yang akan digelar Senin (4/4), untuk ketersedian listrik, sejauh ini komunikasi sudah di lakukan. Tentunya PLN sudah menjamin ketersediaan listrik saat pelaksanaan UN. ”Ini UN ini program nasional pemerintah. Tenntu saja sudah di jamin. Akan tetapi, kami juga sudah mempersiapkan genset untuk antisipasi nya,” terangnya.
Untuk diketahui, peserta UN SMA, MA, SMK dan paket C se Kotim berjumlah sebanyak 3.991 orang. Dengan jumlah sekolah yang akan mengikuti ujian menggunakan lembar soal ini ada 50 sekolah dan ada 7 sekolah yang akan melaksanakan ujian menggunakan computer based test. (raf/beritasampit.com)