Wakil Bupati Kotim Drs HM Taufiq Mukri saat menyerahkan penghargaan IIUN pada peringatan Hardiknas di Stadion 29 November Sampit, Senin (2/5).
SAMPIT-Peringatan Hadi Pendidikan Nasional (Hardiknas) tahun 2016 ini terasa istimewa. Pasalnya, ada 28 sekolah di Kotim terdiri dari 12 SMA/SMK/Ma dan 16 SMP/MTs di Kabupaten Kotim yang diberikan penghargaan Indeks Integritas Ujian Nasional (IIUN) yang penyerahannya dilakukan oleh Wakil Bupati Kotim Drs HM Taufik Mukri di Stadion 29 November Sampit, Senin (2/5).
Kepala Bidang Pendidikan Menengah (Dikmen) Dinas Pendidikan Kotim, Ahmad Syaifudi, mengungkapkan, penghargaan tersebut diberikan terkait pelaksanaan UN tahun ajaran 2014-2015.
Indikator terhadap penerima penghargaan ini antara lain karena berhasil melaksanaan UN dengan baik dan lancar, serta minimnya kecurangan yang terjadi saat pelaksanaan UN di sekolah-sekolah tersebut. “Untuk Kalimantan Tengah, Kabupaten Kotim adalah yang terbanyak menerima penghargaan ini,” terang Syafudi.
Penghargaan berupa piagam diterima oleh masing-masing kepala sekolah usai pelaksanaan upacara Hardiknas yang dipimpin oleh Wakil Bupati Kotim Drs HM Taufik Mukri. Nilai Indeks Integitas Ujian Nasional merupakan cerminan kejujuran siswa dalam mengerjakan Ujian Nasional.
Sementara itu Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Anis Baswedan dalam amanatnya pada peringatan Hardiknas 2016 yang dibacakan oleh Wakil Bupati Kotim Drs HM Taufik Mukri mengatakan, salah satu dukungan yang perlu diberikan pada anak-anak Indonesia adalah memastikan bahwa apa yang mereka pelajari saat ini adalah apa yang memang mereka butuhkan, untuk menjawab tantangan zamannya. “Keterampilan utuh yang dibutuhkan oleh anak-anak Indonesia di abad 21 ini mencakup tiga komponen yaitu kualitas karakter, kemampuan literasi, dan kompetensi,” jelasnya. (saf/beritasampit.com)
