Tragedi Berdarah PT Saconk, Riko Tewas Akibat 7 Tusukan

    Tragedi Berdarah PT Saconk, Riko Tewas Akibat 7 Tusukan

    PULANG PISAU-Perkelahian sesama supir truk minyak yang terjadi di halaman PT Saconk, Rabu (10/8) kemarin sekitar pukul 18.30 WIB ternyata berujung maut, setelahsalah seorang korban mengalami tujuh luka tusukan.Menurut keterangan saksi mata, kejadian bermula saat Riko (31) warga Pulang Pisau merupakan korban yang tewas saat ditusuk oleh tersangka Rambo alias Darmani (37) warga Kapuas.

    Riko yang baru datang dari Palangka Raya turun dari truk lalu mencari tempat untuk buang air kecil. Setelah kembali  dari buang air kecil, Riko yang bermaksud ingin kembali ke truk tiba – tiba langsung diserang oleh Rambo dan terjadi aksi pukul memukul.

    “Melihat itu, saya langsung melerai perkelahian yang terjadi. Tetapi, Rambo masih menyerang dan langsung menusukan senjata tajam berupa pisau belati ke sekujur tubuh korban,” ucap Wilnu (48) merupakan rekan korban dan tersangka sekaligus saksi mata.

    Sementara itu, Kapolres Pulang Pisau Budi Satria mengatakan pihaknya sudah melakukan uji  Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk mencari petunjuk serta barang bukti.  “Sementara ini, ada beberapa barang bukti berupa sendal. Serta, ditemukan juga darah korban yang berserakan dan pisau belati yang digunakan untuk membunuh korban masih dibawa oleh pelaku,” ucap Kapolres saat dijumpai beberapa awak media.

    Sementara ini, pihaknya masih dalam proses pengejaran dan akan melibatkan dari Polres Kapuas serta Palangka Raya. “Menurut informasi yang kami himpun dari saksi, tersangka memiliki istri dan rumah di Kabupaten Kapuas. Serta, saksi mengatakan tersangka kabur menggunakan motor suzuki thunder warna biru yang menuju arah kota Palangka Raya,” jelasnya.

    Kapolres menambahkan, pihaknya akan berusaha semaksimal mungkin secepatnya meringkus pelaku pembunuhan tersebut. “Kami akan berupaya malam ini juga untuk meringkus tersangka,” tutup Kapolres. (pra/beritasampit.com)