SAMPIT – Sektor pertanian di Kabupaten Kotawaringin Timur, merupakan salah satu sektor andalan yang dituangkan dalam RPJMD Kotim 2016-2021. Agar hasil pertanian dapat terus meningkat, Pemkab Kotim menggandeng Universitas Palangka Raya (UPR) untuk mengembangkan sektor pertanian dan holtikultura secara berkelanjutan di daerah itu.
Bupati Kotim H Supian Hadi saat seminar pembangunan pertanian secara berkelanjutan, Jumat (6/1/2017) pagi,mengatakan bahwa petani di Kotim selain cetak sawah, juga melakukan pengembangan tanaman bawang dan berhasil mengembangkan tanaman strawberry. Sehingga dengan adanya kerjasama tersebut, akan muncul formulasi-formulasi pertanian baru dalam hal pengembangan pertanian di Kotim.
“Dalam seminar ini, kita mengupas tentang pengembangan sektor pertanian yang berkelanjutan di Kabupaten Kotawaringin Timur. Kita harapkan kerjasama dengan Universitas Palangka Raya dapat berjalan dengan baik sesuai harapan,” ujar bupati, dilantai dua Setda Kotim.
Sementara dalam seminar itu, Pemkab Kotim menghadirkan Direktur Program Pascasarjana Universitas Palangka Raya Prof Dr Ir Sih Winarti MS dengan Ketua Prodi Magister Ilmu Ekonomi Unpar, Dr Irawan. Umumnya mereka menyampaikan berbagai formulasi untuk mengembangkan pertanian di Kotim khususnya di Kalimantan Tengah. (raf/beritasampit.co.id)