Korban Kelotok Terbakar di Sungai Kahayan Ditemukan

PULANG PISAU – Korban kelotok terbakar pembawa minyak di sungai DAS Kahayan pada Selasa (17/1/2017) malam, akhirnya ditemukan meninggal dunia. Korban bernama Kaspul Anwar ditemukan aparat kepolisian dan masyarakat setempat pada10.30 WIB di Desa Badirih, Kecamatan Maliku, Kabupaten Pulang Pisau, (18/1/2017) siang.

Sementara korban lainnya bernama Ateng juga ditemukan tidak bernyawa berjarak 300 meter dari posisi kapal terbakar sekitar pukul 13.30 WIB, dipinggir sungai. Petugas yang diterjunkan terbagi dalam empat tim diantaranya dari Sateskrim Polres Pulang Pisau, Polair, Polsek Maliku, BPBD Pilpis, serta masyarakat setempat sempat kewalahan mencari korban menggunakan speed 2 unit spedboat, tujuh kelotok, dan satu feri penyebrangan.

BACA JUGA:   WBP Beragama Kristen Rutin Ikuti Kegiatan Pembinaan Kerohanian

Arus yang begitu deras dan kejadian tersebut berlangsung malam hari, membuat petugas baru bisa menemukan korban pada Rabu siang. “Saat ini korban yang ketemukan langsung di bawa ke Puskesmas Maliku dan di tangani oleh tim medis. Selanjutnya di bawa kerumah keluarga korban masing,” ujar Kapolsek IPTU Rachmat Endro kepada beritasampit. (pra/beritasampit.co.id)

BACA JUGA:   Tetap Sehat dan Produktif di hari Tua dengan program JKN