PANGKALAN BUN – Juriansyah seorang nelayan dari Desa Tanjung Putri Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) yang menghilang saat melakukan aktrivitas menangkap ikan sejak Senin (16/1) sampai Jumat (20/1) ini, masih belum ditemukan. Bahkan beredar kabar di masyarakat sekitar, bahwa nelayan tersebut hilang lantaran disembunyikan mahluk gaib (sebangsa jin).
Salah satunya seperti yang dituturkan Dedi Heriyanto Kepala Desa Tanjung Putri, yang mengungkapkan bahwa keluarga Juriansyah telah mengundang paranormal dari Sungai Rengas Desa Keraya Kecamatan Kumai, bahkan sudah melakukan upacara ritual dengan meminta doa Kepada sang pencipta agar diberikan petunjuk.
“Berdasarkan hasil yang dilihat oleh paranormal itu, bahwa Juriansyah masih ada dimuara Pangkalan Bun hanya tertutup oleh mahkluk halus (Mahluk Gaib). Dan nanti akan dilakukan lagi ritual yang kedua,” ungkap Dedi.
Sebelumnya berbagai upaya pencarian telah dilakukan dari warga Tanjung Putri, Tim Basarnas, BPBD, Pos TNI AL di segala penjuru laut sekitar, bahkan sampai menyisir ke pesisir muara Kabupaten Sukamara.
Komandan Pos TNI AL Kumai Letda Laut (T) Sahito, mengatakan pihaknya telah menurunkan personil gabungan, namun tim masih mengalami kesulitan akibat cuaca yang kurang bersahabat.
” Pencarian kita terkendala karena cuaca kurang mendukung, namun kami terus melakukan pencarian terhadap juriansyah. Awalnya Tim pencarian berpusat dari tempat kejadian pada dititik kordinat 03.11.697.S.111.22.634.E, kemudian tim dibagi dua arah, yakni kearah Muara Pangkalan Bun dan Muara Kumai,” pungkas Sahito.(man/beritasampit.co.id)