PULANG PISAU – Janji Pemerintah Daerah Kabupaten Pulang Pisau (pulpis) kepada PWI untuk merehab Balai Wartawan sejauh ini masih belum terwujud.
PWI sebagai salah satu wadah berhimpun jurnalis di daerah itu, merasa perlu memiliki tempat yang memadai.
Terhadap kondisi Balai Wartawan Pengurus PWI sudah berupaya menyampaikan ke pemkab setempat, namun sejauh ini hanya mendapatkan pengharapan palsu (PHP) dari Bupati Pulang Pisau Edy Pratowo.
Sebagai gambaran balai wartawan Pulpis memang dalam keadaan perlu renovasi. Karena itu Ketua PWI Pulpis Adi Waskito pun terlihat geram.
Sebab, perhatian pemerintah kepada bangunan balai wartawan tidak terlihat sama sekali. Justru, bangunan tersebut dibiarkan bertahun-tahun mengalami kerusakan yang lumayan parah.
“Ada sekitar tiga kali saya mengajukan untuk perbaikan, tapi tidak ditanggapi,”ucap Adi.
“Saya ingin pemerintah daerah memperhatikan bangunan tersebut. Tapi jangan hanya janji dan akhirnya berhujung PHP,”tutupnya.
Tak hanya bangunan, mobil operasional PWI yang sekarang sudah tidak layak pakai lagi. Sebab, mobil yang bernopol KH 20 JU kerap kali menyiksa saat diperjalanan.
Mobilnya sering terjadi mogok dan bahkan saat dalam kondisi melaju kencang ban mobil tersebut pernah terlepas dari tempatnya. Hal ini sangat membahayakan.” kata Adi Waskito.
(pra/berita sampit)