Kisah Kehidupan Janda 8 Anak, Setelah Suami Tewas Dibunuh Tetangga, Kini Hidupnya Perlu Perhatian Semua

    PALANGKA RAYA – Kejadian berdarah yang terjadi, Kamis (26/1), setahun yang lalu. Merupakan tragedi buat kehidupan Ramanie Warga Kelurahan Bukit Tunggal Kecamatan Jekan Raya Kota Palangka Raya. Suaminya Adhe Sucipto menjadi korban pembunuhan dan pelakunya adalah tetangganya sendiri.

    Kepergian Adhe Sucipto, sang tulang punggung keluarga tersebut, membuat hidup Ramanie menanggung beban berat dan butih perhatian.

    Informasi yang didapatkan tim beritasampit.co.id pada Senin, (30/1/17) bila Ramanie yang kesehariannya bekerja sebagai pemulung ini bertempat tinggal di Jalan Tenggiri, masuk ke jalan Komando 1 Kota Palangka Raya dengan kondisi rumah kayu, mempunyai 8 orang anak, dari ke 8 anaknya ada 5 anak yang masih menjadi tanggungan pasca meninggalnya suami.

    Kondisi Ramanie sekarang sangat memprihatinkan. Rasa trauma masih menghantui ramanie, ditambah rasa bingung bagaimana menafkahi beberapa anak yang masih satu atap tinggal dengannya.

    Dengan kondisi perekonomian yang lemah dan termasuk golongan masyarakat miskin yang hanya bekerja sebagai pemulung.

    “Sengaja kami menyampaikan siapa tahu ada dermawan yang ingin membantu bersama-sama dapat agar meringankan beban ibu Ramanie.” ucap Donnal, aktvis mahasiswa Unpar.

    (Dsz/beritasampit.co.id)