SAMPIT – Menindaklanjuti masalah dugaan penyerobotan lahan yang dilakukan oleh PT. Global Alam Perkasa (GAP). Belasan perwakilan warga dari empat Desa di Kecamatan Kota Besi kembali mendatangi Kantor DPRD Kotim, mereka meminta para wakil rakyat bisa membantu mereka agar Pemerintah Daerah mau memfasilitasi mediasi guna menyelesaikan permasalahan sengketa lahan tersebut.
“Memang permasalahan ini sudah lama dan sampai sekarang belum tuntas. Kami mengapresiasi keinginan warga tersebut,” ungkap, Alexius Esliter Anggota Komisi I DPRD Kotim, senin (13/2/2017).
Menanggapi keinginan warga tersebut, dirinya juga menekankan agar pemerintah daerah dapat merespon dan memfasilitasi keinginan warga yang menginginkan adanya mediasi dengan puhak perusahaan tersebut.
“Kami mengharapkan, supaya pemerintah dapat menyelesaikankan permasalahan tersebut sesuai apa yang di inginkan masyarakat,” pungkas politikus dari partai PDIP itu.
(fzl/beritasampit.co.id)
