PANGKALAN BUN – Musim hujan, masyarakat Kabupaten Kotawaringin Barat diminta waspada terhadap penularan penyakit yang disebabkan oleh Nyamuk Aedes Aegypti, yaitu Demam Berdarah Dengue (DBD).
Penyakit tersebut juga menjadi ancaman bagi masyarakat setempat agar kiranya dapat menjaga kebersihan lingkungan bersama. Ini menyusul tiga kasus DBD di temukan di Kota Pangkalan Bun, jalan Padat Karya RT 03 Kelurahan Sidorejo Kecamatan Arut Selatan (Arsel) Kabupaten Kobar.
“Betul Pak,telah ditemukan 3 kasus DBD di RT 03,dan warga yang terserang sudah dilarikan ke Puskesmas Arsel,untuk mendapat perawatan medis,” jawab Yudah Lurah Sidorejo saat dikonfirmasi beritasampit Jumat (24/2/2017).
Menurut Yudha, untuk mengantisifasi penyakit DBD, pihak Kelurahan kerjasama dengan Koramil 1014 Arut Selatan dan masyarakat RT.03 telah melaksanakan sksi Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN), dengan cara gotong royong, membersihkan parit-parit dan sampah pada Jumat pagi.
“Saya mengimbau kepada masyarakat, untuk melakukan kebersihan lingkungan jangan hanya, kalau sudah ada kejadian warga yang terserang DBD, tapi harus dilakukan secara continue misal setiap hari minggu,secara bergotong royong”,ungkap Yudha.
Seraya menambahkan,aksi Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) yang dilakun kelurahan, juga akan dilakukan secara bertahap (keliling),di setiap RT.(Man).bergotong royong,” ungkapnya
Seraya menambahkan, aksi Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) yang dilakun Kelurahan, juga akan dilakukan secara bertahap (keliling),di setiap RT.(man/beritasampit.co.id)
