WAH HEBAT, Seorang Korban Mengais Rezeki Disela-Sela Banjir Aruta

    PANGKALAN BUN–Disela-sela terjadinya banjir di Kecamatan Aruta, sejumlah warga yang terkena banjir bisa nangkap ikan hanya pake ‘Tudung Saji’ (tempat menutup makanan siap saji di meja makan red).

    Seperti halnya diungkapkan Nurhayati warga RT.2 Kelurahan Pangkut Kecamatan Arut Utara (Aruta) Kabupaten Kobar, kepada beritasampit.co.id Untuk mengisi kejenuhan disaat banjir, dia memanfaatkan mencari ikan yang hanya menggunakan tudung saji saja, bisa mendapatkan ikan Seluang dan Kaluy sebanyak 5 Kg seharinya.

    “Kalau sedang banjir agak mudah menangkap ikannya, pake tudung saji juga bisa. Dan Ikan yang saya dapat ada yang dimasak untuk lauk pauk keluarga, dan sisanya saya buat ikan asin, biar pun lama menjemurkan karena cuaca banyak mendung, tapi lama-lama bisa kering. Kalau sudah kering bisa dijual Rp 35 ribu/kg”, aku Nurhayati .

    Menurut Nurhayati, dia dan keluarganya juga sejumlah tetangga lainnnya merasa enggan untuk mengungsi,karena biarpun banjir dia bersama keluarganya masih bisa tinggal diatas bale didalam rumahnya.

    “Memang mudah kalau mau ngungsi disaat banjir, apalagi air mengelilingi halaman rumah, harus bawa ini itu dari rumah, terus pake apa bawanya. Mending kalau dibantu ada perahu karet yang besar, baru itu bisa pindah”, ujar Nurhayati.

    Secara terpisah, Taufik warga RT 5 mengatakan sampai hari ini Jumat 3/3/2017, warga tetap bertahan meski kedalaman air mencapai 180 cm, “Sekarang yang prihatin anak-anak yang sekolah, meski sekolah tidak terkena banjir, tetapi jalan menuju sekolah dilanda banjir, sehingga menghambat anak anak sampai kesekolah, dan sampai hari ini tidak ada bantuan”, tegas Taufik.
    (Man).