SAMPIT-Maraknya aksi penculikan anak untuk diambil organ tubuhnya seringkali mewarnai pemberitaan di dunia maya.
Mengkhawatirkan memang, apalagi yang mempunyai anak kecil. Karena sasaran penculik adalah anak yang berumur 3-12 Tahun.
Melihat daftar harga organ tubuh manusia yang diperjual-belikan di pasar gelap/Ilegal seperti yang dilansir oleh situs gizmodo.com.
Untuk Sepasang Bola Mata berharga US$ 1.525 atau sekitar dengan Rp. 14 juta.
Jantung berharga US$ 119.000 atau sekitar dengan Rp. 1,1 Milliar.
Sedangkan Hati dihargai US$ 157.000 atau sekitar dengan Rp. 1,4 Milliar. Semua yang ada ditubuh manusia berdasarkan situs tersebut dihargai dengan uang.
Dan disaat ekonomi lagi sulit saat ini, tentu mudah bagi sindikat penculik Internasional merekrut penjahat di Indonesia karena orang-orang seperti ini yang paling mudah untuk diajak menjadi penculik.
Tentunya upah yang menggiurkan dan juga mereka rata-rata tidak mengenal Tuhan.
Hal ini membuat semua semua prihatin, seperti yang dituturkan Burhan Nurrohman, Ketua Umum HMI Komisariat Ahmad Dahlan Sampit, dirinya prihatin akan sebuah peristiwa yang memakan korban anak-anak kecil yang tidak berdosa dan mereka nanti yang akan menjadi penerus masa depan Bangsa Indonesia.
“Sangat miris melihat orang-orang yang tidak punya hati melakukan perbuatan yang sangat keji, apa lagi anak-anak kecil yang menjadi korban, tentunya tidak bisa dibiarkan karena mereka harapan bangsa Indonesia nanti,” kata burhan kepada beritasampit.co.id, Jumat 17/3/2017.
Ia juga menambahkan sangat bahwa khawatir jika nanti terjadi kepada saudara dan keluarga terdekatnya.
“Apa lagi saya punya keponakan, dan adik yang masih kecil, semoga saja dijauhkan dari orang-orang yang jahat,” ungkapnya.
(jmy/beritasampit.co.id)