SAMPIT – Aksi pencurian sepeda motor secuter metik merek Honda Scopy berwarna merah pada pagi Minggu sekitar pukul 08.00 wib (19/3) di Jalan Wengga Jaya Agung kelurahan Bamang Barat, kecamatan Baamang berhasil digagalkan.
Lolo, (23) korban yang melihat 2 orang kawanan pencuri menggunakan jaket hitam dan memakai sepeda motor merek Honda Ferza 150 cc mengungkapkan memang motornya yang terparkir diluar dengan posisi kontak stater (kunci motor) masih bergantung.
“Memang kuncinya masih belum saya cabut saya kira aman saja soalnya berada didalam pagar, karena saya juga baru pindahan jadi tidak tahu kondisi disini ternaya rawan curanmor,” jelas Lolo
Lolo juga menerangkan kronologis kejadian bahwa 1 dari 2 orang kawanan maling tersebut sudah membawa motornya hingga keluar pagar dan 1 temannya menunggu di kejauhan sekitar jarak 9 meteran dari rumahnya.
“Hampir saja motor saya dibawa, sudah didorong sekitar 6 meteran lah, mungkin supaya saya tidak mendengar jadi dia tidak hidupkan, untung saya sigap keluar setelah ada suara yang mencurigakan, eh ternyata saya lihat motor ada yang mendorongnya,”. jelas Lolo.
Setelah saya melihat, lanjut Lolo, saya langsung kejar dan merebut motor saya dan sukur motor saya dapat saya rebut. ucapnya
Lolo juga menjelaskan bahwa 2 kawanan pencuri tersebut berhasil kabur dengan bonjengan menggunakan sepeda motor.
“2 orang kawanan pencuri yang menggunakan jaket hitam dan pakaian serba hitam dengan mengendarai sepeda motor yang juga berwarna hitam merek honda ferza tersebut berhasil kabur, mungkin takut, karena kejadian masih banyak orang lalu lalang”
Dari kejadian ini sebagai pelajaran bawa kita harus waspada terhadap tindak kejahatan mengintai kelengahan korbannya.
(fzl/Beritasampit.co.id)