SAMPIT-Sampai saat ini kabar pelaksanaan Pilkades serentak masih belum ada kepastian. Hal ini mengundang tanya bagi seluruh Panpilkades yang sampai saat ini menghentikan aktifitas kepanitian.
“Aktifitas panitia di hentikan, berkas semua bakal calon kepala desa juga dikembalikan, masih menunggu kepastiannya saja apa dilanjut atau Pilkades serentak dibatalkan,” kata LM salah satu bakal calon Desa Tumbang Kalang,Kecamatan Antang Kalang dibincangi beritasampit.co.id via telpon Minggu (18/3/2017) tadi pagi.
Menurutnya seluruh peserta yang sudah mendaftarkan diri di panitia sebanyak 7 orang yang belum terseleksi tersebut merasa keberatan lantaran berkas di kembalikan tanpa ada kepastian yang jelas.
“Kalau di undur dengan kejelasan kami mungkin bisa bersiap diri mulai saat ini, untuk memperbaharui berkas-berkas kami yang akan mati nantinya. Tapi ini tidak jelas mas,” ungkapnya.
Philip Sekdes yang saat ini menjabat Kepala Desa sementara juga sebelumnya menyatakan bahwa Desa Tumbang Kalang harus segera memiliki pemimpin.
“Banyak hal yang perlu di benahi, apalagi di desa kami sering terjadinya sengketa lahan yang masih belum terselesaikan, warga butuh pemimpin yang sudah syah,saya harap Pilkades serentak ini bisa secepatnya terlaksana itu harapan saya,” timpalnya.
Diketahui sampai saat ini rencana pihak Badan Legislasi yang tak lain adalah pihak Legislatif ini sedang dalam proses merevisi Peraturan Daerah yang disebut berbenturan dengan putusan MK tersebut.
Namun Polemik yang sudah terjadi lebih dari dua Minggu ini sampai saat ini belum ada informasi sampai dimana hasil revisi perda yang belum jelas apakah masih di terapkan dalam Pilkades serentak atau tidak.
(drm/berita sampit)
