Proyek Senilai Rp 37 Miliar Ini Terus Diawasi Masyarakat

    SAMPIT – Proyek peningkatan jalan Lingkar Utara kota Sampit dengan jarak 7 kilo meter memakan dana cukup fantastis yaitu Rp 37 Miliar. Kini pengerjaan jalan ini terus dikakukan dan mendapatkan pengawasan dari masyakakat.

    Pengerjaan proyek ini sempat terpantau lamban dikerjakan, namun saat ini aktivitas di lapangan mulai ada geliat, bahkan ruas jalan yang dikerjakan tambah lebar dari pengamatan sebelumnya.

    Hingga saat ini belum ada penjelasan dari pihak yang bertanggung jawab terhadap proyek tersebut, terkait alokasi dana Rp 37 miliar yang digunakan untuk jarak 7 kilometer ini, kabarnya pengaspalan hanya dilakukan 1 kilo meter selebihnya 6 kilometer agregat.

    Soliqul (23) warga yang tinggal di Jalan Lingkar Utara yang memiliki Kebun Buah Naga, dirinya berharap agar jalan tersebut dikerjakan sesuai dengan harganya. 

    “Itukan nominalnya besar kalo bisa dikerjakan sesuai harganya,”kata Soliqul, Senin (20/3) kepada beritasampit.co.id.

    Ia jadi juga menambahkan para pengawas khususnya dari pemerintah tidak tinggal diam kalau ada yang salah pada proyek ini katakan salah.

    “Janganlah pemerintah nanti menutupi, ada yang mencurigakan dan itu salah katakan salah juga,”ungkapnya

    Perlu diketahui Jalan Lingkar Utara ini akan diperbaiki dengan Jalan Agregat 6 Km dan beraspal 1 Km. 

    (bnr/beritasampit.co.id)