PALANGKA RAYA-Setelah sebelumnya publik dibuat heboh dengan pemberitaan mengenai 3 Mahasiswa FUAD Menjadi Narasumber International Conference yang diadakan Oleh Asean Muslim Student Association (AMSA) di Lombok NTB. 19/3/2017
Kemaren malam (21/3/2017) rupanya pihak AMSA langsung bereaksi mengenai pemberitaan itu. Tak tanggung-tanggung melalui akun Facebooknya Sekretaris Jendral (Sekjend) PB AMSA Indonesia Wawan Nur Rewa memuat sebagai berikut.
“Saya sebagai Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Asean Muslim Students Association (AMSA INDONESIA), tidak Membenarkan adanya berita yang berisi pengklaiman terhadap oknum yang mengatasnamakan dirinya sebagai mahasiswa yang diundang langsung sebagai pembicara pada Conference International AMSA INDONESIA di LOMBOK (22-26 maret 2017).
Selanjutnya dia menulis juga “Dan kami sampaikan kepada pihak-pihak yang bersangkutan untuk segera mengklarifikasikan berita hoax ini kepada pengurus PB AMSA INDONESIA, sebelum kami menindak lanjuti atas tindakan oknum tersebut.
Kraeng Hamid selaku steering committe dalam kegiatan itu juga angkat bicara mengenai berita yang sudah tersebar di media online tentang tiga peserta dari Palangkaraya yang menyatakan dirinya diundang secara khusus oleh panitia untuk menjadi pembicara dalam kegiatan tersebut, bahwasanya apa yang sudah tersebar tersebut tidak benar adanya. Itu merupakan berita yang mengada-ngada yang dibuat oleh peserta tersebut.
Saya tegaskan kepada tiga orang oknum tersebut harus rubah redaksi bahasa yang atau beritanya dihapus saja. Jika tidak demikian maka saya selaku directore of program untuk mempertimbangkan lagi mereka menjadi peserta/delegasi.
Waaah. Bagaimana menurut anda ?
(Dvd/beritasampit.co.id)
