Benarkah Cuci Kendaraan Adalah Usaha Yang Menjanjikan? Simak Penuturannya

    SAMPIT-Mencari pekerjaan sekarang asal kita tekun pastinya akan ada jalan. Meskipun tanpa memiliki keterampilan khusus pun bisa menopang pekerjaan, dan itupun tergantung kemauan.

    Pastinya, harus di dasari semangat dan keinginan kerja apapun bentuknya, asalkan kita mampu melihat dan membaca peluang yang ada di sekitar.

    Salah satunya, seperti usaha jasa pencucian kendaraan yang terbilang menjanjikan dan tak pernah sepi dari orang yang memakai jasanya.

    Acum, warga Jalan Partoe Muksin, Kelurahan Basirih Hilir, Kecamatan Mentaya Hilir Selatan(MHS), Kabupaten Kotawaringin Timur yang menggeluti pekerjaannya hanya menyediakan jasa mencuci kendaraan yang setiap harinya selalu dipenuhi pelanggan.

    Dikatakannya, pelanggan yang berdatangan, tidak hanya warga Samuda saja, melainkan warga Teluk Sampit, bahkan hingga warga Kecamatan Mentaya Hilir Utara(MHU), Bagendang pun turut datang memakai jasanya. Baik kendaraan roda dua maupun roda empat.

    Menurut, Acum yang akrab disapa, saat dibincangi beritasampit.co.id, Jumat 24/3/2017, mengatakan, setiap harinya menerima pelanggan yang membasuh kendaraan ditempatnya selalu banyak yang berdatangan dan kita kewalahan, katanya. Kalau lagi ramai terkadang mencucinya, selesainya hingga malam. Pekerjaan mengambil jasa membasuh kendaraan katanya, sudah bertahun-tahun dilakukannya. Kita kata, Acum memberikan yang terbaik kepada pelanggan dan tidak mengecewakannya. “Kita membasuh memakai air PDAM menggunakan Kit Wash dan Glow Car Shampoo hingga pelanggan senang,” ujarnya. 

    Jasa pencucian itu, katanya, di lakukannya sendiri. Sedang ongkos selalu bersahabat standart pasaran umumnya.” Kalau tarif untuk kendaraan roda dua Rp 10 ribu, kendaraan Vixion/besar Rp 15 ribu dan mobil Rp 40 ribu”, ujarnya sambil membersihkan kendaraan.

    Berapa unit dalam sehari yang mencuci kendaraan disini ? Menurutnya, kalau setiap harinya ang lagi ramai yang datang memakai jasa pencuciannya mencapai puluhan unit kendaraan. “Untuk roda dua sebanyak 20 unit dan mobil 5 unit. Kalau lagi sepi untuk kendaraan sedikitnya 8 -10 unit dan jenis mobil hanya 2 unit”, sebutnya. (mar/beritasampit.co.id)