​Mau Tahu Kecamatan Mana Yang Paling Jauh Ikut Lomba Dayung, Cek Yu?

    SAMPIT – Perlombaan tradisional yang menjadi salah ikon yang terus dihadirkan pada setiap Festival Budaya Habaring Hurung adalah olahraga tradisional mendayung (Mambesei, red) yang dimeriahkan oleh Tim Putra 26 orang dan Tim Putri 9 orang peserta.

    Salah satu peserta paling jauh yang ikut serta dalam lomba perahu dayung adalah Kecamatan Antang Kalang. Hadiansyah (18) salah satu pendayung dari Antang Kalang mengatakan bahwa dia baru sekali ini ikut dalam perlombaan perahu dayung yang di adakan untuk memeriahkan festival budaya di Kotim.

    “Ini adalah pertama kalinya saya ikut mewakili Kecamatan Antang Kalang untuk mengikuti lomba dayung ini dan kami adalah kecamatan yang paling jauh ikut dalam perahu dayung ini,” kata Hadiasyah.

    Dalam lomba dayung itu Kecamatan Antang Kalang belum bisa masuk ke babak final. Namun pihaknya terus berusaha pada lomba berikutnya bisa menang.

    “Minimnya persiapan dan kurang kekompakan sesama anggota tim disebabkan belum pernah ada latihan mendayung bersama dikarenakan masing-masing anggota terpisah tempat tinggal serta ada yang sekolah di Sampit. Namun kami semua tetap berdomisili di Antang Kalang,” tutupnya.

    Sementara itu masyarakat Kota Sampit mendapat hiburan menarik dari kegiatan tahunan tersebut. Antusisasme masyarakat sejak pagi hingga siang, cukup ramai di Dermaga Habaring Hurung dan PPM Sampit. Pemandangan ini tentu saja membua Kota Sampit lebih hidup. Sebab lomba yang dilaksankan di Sungai Mentaya ini cukup menarik untuk diikuti.

    (im/beritasampit.co.id)