SAMPIT – Rencana pemerintah daerah menyukseskan penutupan lokalisasi di Kabupaten Kotawaringin Timur sedang gencar-gencarnya melakukan persiapan hingga membentuk tim khusus.
Tim tersebut dibentuk atas keputusan Bupati Kotawaringin Timur, Rabu (4/4/2017) diberi nama Tim Pembinaan Penertiban dan Penutupan Lokalisasi Prostitusi (P3PL) Kabupaten Kotawaringin Timur 2017.
Kepala Dinas Sosial Heriyanto yang juga selaku Wakil Ketua Harian pada tim tersebut menerangkan bahwa target tim P3PL akan menutup 3 tempat lokalisasi yang ada di Kotawaringin Timur.
“Target kita ada 3 tempat yaitu, pal 12 Kelurahan pasir Putih Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, lokalisasi di Tangar Kecamtan Mentaya Hulu, di Mekar Jaya Kecamatan Parenggean,” sebutnya Kamis, (6/4/2017)
Tetapi lanjut dia, pelaksanaanya akan dilakukan secara bertahap, mulai dari sosialisasi terlebih dahulu, dan melakukan pembinaan hingga terakhir baru penutupan.
Heriyanto juga menjelaskan bahwa semua pekerja seks komersial (PSK) di tiga tempat lokalisasi yang terdata akan diberikan pelatihan usaha dan keahlian serta adanya pemberian bantuan dari dana kementrian.
“Semua PSK yang berjumlah 275 orang di tiga lokasi tersebut, rencananya akan kita bina dulu. Bisa saja nanti kita berikan keterampilan buat bekal mereka, dan nanti juga mereka akan diberikan dana dari kementrian sebesar Rp. 5 juta lima puluh ribu rupiah,” jelasnya.
(fzl/beritasampit.co.id)
