​Gara-gara Korsleting Listrik, Tiga Rumah Jadi Puing…Kerugian Mencapai Rp 120 Juta

    ​Gara-gara Korsleting Listrik, Tiga Rumah Jadi Puing…Kerugian Mencapai Rp 120 Juta

    SAMPIT – Kebakaran hebat akibat korsleting pada arus pendek listrik membakar habis sedikitnya tiga rumah di Desa Bagendang Permai Rt 1/ RW 2 Kecamatan Mentaya Hilir Utara Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), pada hari Selala (23/5/2017) sekitar pukul 14.15 WIB.

    Kapolres Kotim AKBP Muchtar Supiandi Siregar melalui Kapolsek Sungai Sampit Iptu Masriwiyono SH, saat dikonfirmasi beritasampit.co.id, Kamis (25/5/2017) mengatakan, tiga rumah yang terbakar tesebut adalah milik warga bernama Duyun (45), Nafsi (53), dan milik Sahrul (ALM).

    Dimanana ketiga rumah tersebut terbuat dari bahan material kayu. “Data kita peroleh, kebakaran itu awalnya diketahui oleh Ketua RT setempat, saat itu api sudah mulai melalap Meteran listrik yang terpasang di bagian depan rumah milik korban Nafsi,” katanya.

    Lalu kemudian api semakin membesar hingga merembet kebangunan lain, bahan bangunan dari material kayu itu memudahkan api menjalar ke bangunan lainnya. Hal juga tersebut dikarenakan kotruksi bangunan rumah yang berada di sekitar lokasi, rata-rata terbuat dari bahan kayu yang sangat mudah terbakar.

    “Saat kejadian rumah milik Nafsi ini dalam kondisi kosong, ditingal oleh pemiliknya ke kebun sehingga api semakin membesar, seluruh bangunan habis, meskipun warga setempat membantu menyelamatkan barang-barang dan memadamkan api dengan mengunakan bantuan alat pemadam Alkon milik PT Indobalampit,” tuturnya.

    Kapolsek juga menjelaskan pasca kejadian tersebut korban di perkirakan menderita kerugian materil (kermat) kurang lebih sebesar Rp 120 Juta.Sedangkan barang berharga yang ikut terbakar saat itu yakni dua Unit Sepeda motor, satu buah Genset, Gabah (benih padi) sebanyak 10 Karung dan dua unit TV Berwarna, serta tiga buah lemari es (Kulkas).

    Sedangkan saat disinggung terkait penyebab pasti kebakaran tersebut, Kapolsek juga menyebutkan, berdasarkan keterangan sejumlah saksi dan data hasil olah TKP pihaknya,penyebab kebakaran itu dikarenakan korsleting pada hubungan arus pendek listrik.

    “kami juga sudah meminta keterangan saksi-saksi, dan para saksi menyatakan bahwa api juga berasal dari meteran listrik milik Nafsi,Dalam insiden itu tidak ada korban jiwa, namun barang-barang berharga milik Nafsi yang berada dalam Rumah tersebut semua terbakar,” tutupnya.

    (drm/beritasampit.co.id)