​MANTAP…Bupati Kobar Akan Anggarkan Rp 5,6 Milliar Untuk Program Seragam Sekolah Gratis

    PANGKALAN BUN – Pemerintah Daerah Kabupaten Kotawaringin Barat melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kobar, siap menganggarkan Rp 5,6 milliar, untuk program pengadaan seragam gratis ditahun 2018, program tersebut merupakan program unggulan dimasa kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Kobar periode 2017 – 2022.

    Bupati Kabupaten Kobar Hj Nurhidayah dalam acara konferensi Persnya usai sidak kesejumlah Kantor Dinas OPD, Senin (3/7/2017), didampingi Ketua DPRD Kobar Triyanto, Wakil Ketua I DPRD Kobar Rusdi Gazali dan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kobar Aida Lailawati.

    “Program seragam gratis ini merupakan janji politik Pasangan Nurani saat berkampanye kepada masyarakat, hal itu tercetus karena banyaknya keluhan masyarakat mengenai biaya sekolah, untuk itu kami ingin meringankan beban masyarakat dengan memberikan seragam sekolah gratis untuk tingkat SD dan SMP, ” ungkap bupati.

    Ditegaskan Bupati, alasan program tersebut tidak bisa dilaksanakan ditahun Anggaran 2017, pasalnya dirinya bersama wakil bupati baru berjalan 30 hari, dan memasuki masa transisi anggaran, sehingga Bupati saat ini hanya melaksanakan program kerja yang sudah tertuang dalam Rencana PembangunanJangka Menengah Daerah (RPJMD).

    “Kami menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Kobar bila saat ini ada janji kami yang tertuang dalam visi misi Pasangan Nurani belum terakomodir karena kami dilantik memasuki masa transisi anggaran, sedangkan untuk dimasukan dalam perubahan anggaran pun tidak bisa, kami hanya melaksanakan apa yang sudah disahkan,” imbuh bupati.

    Bupati pun mengatakan bahwa Pemkab Kobar bersama DPRD Kobar telah melakukan konsultasi kepusat perihal pelaksanaan program seragam gratis itu karena adanya regulasi yang tertuang dalam aturan, sehingga program seragam gratis dilaksankan tahun anggaran 2018 untuk siswa siswi tingkat SD dan SMP.

    “Secara teknis pembagian seragam gratis itu pun sudah dibahas baik oleh Dinas dan DPRD Kobar agar program unggulan kami ini aman tidak menyalahi aturan, kami sangat berharap masyarakat untuk bersabar,” ungkap bupati.

    (man/beritasampit.co.id)