PANGKALAN BUN – Wakil Bupati Kabupaten Kotawaringin Barat Ahmadi Riansyah, menggelar rapat koordinasi Percepatan Penyerapan Anggaran(PPA) Dana Insentif Daerah (DID) tahun anggaran 2017, dengan jajaran Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD) di kantor BPKAD Kobar,Selasa (4/7).
“Tujuan Rakor tersebut untun mendorong SOPD yang penyerapannya masih dibawah target. Dan Anggaran DID Kobar ditahun 2017 ini sebesar Rp 54 milyar, dan penyerapan anggaran itu ditahun pertama baru mencapai 56 persen, rata rata penyerapannya dibawah standar, sehingga kami harus melakukan Rakor guna memberikan support kepada jajaran SOPD yang menerima anggaran DID itu,bisa lebih meningkat,” ungkap wabup saat dikonfirmasi sejumlah awak media, usai memimpin Rakor, Selasa (4/7/2017).
Menerut Ahmadi Riansyah, Pemerintah Daerah Kabupaten Kotawaringin Barat, Juli 2017 menargetkan sebesar 75 persen penyerapan anggaran yang didanai dari Dana Insentif Daerah (DID), untuk itu bagi SOPD (Satuan Organisasi Perangkat Daerah) yang mendapatkan DID untuk segera lakukan kegiatan program.
Wabup juga menjelaskan telah ditargetkan pencapaian penyerapan ditahun pertama sebesar 75 persen di masing masing SOPD sehingga ada kenaikan 19 persen dari pencapaian saat ini, setelah mencapai target, kemudian diperbolehkan mencairkan tahap kedua dari Pusat.
“Kami mendorong setiap SOPD penerima DID untuk melaksanakan kegiatan program , dan setiap SOPD penerima DID diminta membuat pernyataan secara tertulis yang menyatakan kesanggupan melaksanakan kegiatan program sehingga penyerapan anggaran mencapai angka 75 persen itu,” terangnya.
Wabup pun meminta masing masing SOPD agar membuat laporan kegiatan program hal itu sebagai bentuk pengawasan, kemudian akan dilakukan evaluasi kembali.
“Akhir bulan Juli ini kami akan mengevaluasi Pelaksanan kegiatan DID dan indikator keberhasilan SOPD yakni dalam penyampaikan laporan kegiatan program sesuai dengan besarnya penyerapan anggaran dan penyerapan anggarannya pun mencapai yang ditargetkan,” ungkap wabup.
(man/beritasampit.co.id)
