Bidan Sean: Pemuda Harus Mampu Memberikan Kontribusi Untuk Pembangunan Daerah

IBRAHIM/BERITA SAMPIT - Suasana diskusi publik tentang peran pemuda untuk bangsa.

SAMPIT – Calon Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Dapil Provinsi Kalimantan Tengah, Siti Aseanti menjadi narasumber diskusi publik yang diikuti oleh puluhan pemuda dan mahasiswa di Sampit Kabupaten Kotawaringin Timur (Timur).

Diskusi publik ini dipusatkan di Sekretariat PC Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Sampit Jalan S Parman. Diskusi ini mengangkat tema “Peran serta kontribusi generasi muda untuk negara” saat berdiskusi berlangsung para peserta sangat antusias menyampaikan pandangan terkait dengan yang yang dihadapi pemuda saat ini.

“Saya ingin menjadi contoh yang nyata bahwa generasi mudah itu mampu berkontribusi secara langsung, turut pasti dalam kemajuan pembangunan di Provinsi Kalimantan Tengah,” ujar Siti Aseanti saat menjadi Narasumber, Rabu 21 Desember 2022 malam.

Untuk itu wanita dengan sapaan akrab “Bidan Sean” ini mengajak para pemuda untuk terus meningkatkan kualitas diri dalam memberikan kontribusi untuk pembangunan daerah lewat pergerakan pemuda yang berani dan aktif dalam menyampaikan gagasan terkait isu-isu kekinian.

BACA JUGA:   Ganggu Aktivitas Ekonomi Warga Patai, Portal PT SCC Dibongkar

“Pemuda tidak boleh duduk diam menunggu nasib, karena pemuda memiliki kesempatan yang besar untuk melakukan perubahan yang lebih baik, kalau kita ingin perubahan maka lakukan sebuah pergerakan yang nyata lewat ide kreatif dan produktif,” tuturnya.

Menurutnya Para pemuda di Kalimantan Tengah sudah memiliki SDM yang mumpuni, tinggal pengembangan lewat pembinaan dan apresiasi dari pemerintah setempat. Potensi dan produktifitas yang ada di diri para pemuda perlu dikembangkan demi mencapai tujuan pembangunan bangsa.

“Pemuda atau mahasiswa perlu pemuda yang ide dan gagasan-gagasan kreatif, jadi harus dibina, dirangkul dan difasilitasi memberikan edukasi yang baik yang mampu bersaing dengan bangsa lainya,” tutur Bidan yang aktif yang selalu aktif di bidang sosial ini.

BACA JUGA:   PKB Beri Sinyal Bangun Koalisi dengan PAN dan Demokrat

Pemuda harus menjadi gardan yang paling depan. Artinya pemuda harus memiliki kemampuan dalam menganalisis perubahan zaman sehingga mereka dapat memilih mana yang memang perlu untuk dirubah dan juga mana yang seharusnya dipertahankan.

“Sekarang pemuda dihadapkan dengan era teknologi, saya harapkan mereka cerdas dalam menangkap isu-isu yang positif lewat media sosial, mampu menganalisa berita hoax yang bisa memecah kesatuan kita dengan analisa cerdas dan pikiran positif,” pungkasnya.

Sementara Indriyani salah satu mahasiswa hukum STIH Sampit menilai diskusi publik memberikan motivasi bahwa perempuan juga memiliki peran dalam berkontribusi untuk daerah melalui kualitas diri dan kemampuan yang sudah terbukti.

“Setelah mendengar diskusi dengan bidang Sean, beliau sangat menginspirasi kami lewat ide dan gagasannya. Pemahamannya sangat luas,” Demikian Indriyani. (Ibra).