SAMPIT – Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) H Halikinnor menjanjikan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) dan insentif pegawai akan segera dilunasi. Karena dianggap sebagai piutang maka TPP itu akan lebih diprioritaskan.
“TPP dan insentif terutama dokter diusahakan semua selesai tahun ini juga,” kata Halikinnor, Rabu 8 Februari 2023.
TPP sangat diperlukan oleh ASN. TPP guru, tenaga kesehatan maupun ASN lainnya sejauh ini ada yang belum terbayarkan. Ia akan berupaya ke depan tidak ada lagi tunggakan untuk TPP dan insentif tersebut.
“Mudah-mudahan iuran kedua tuntas semua. Tidak ada lagi tunggakan. Karena ini harapan satu-satunya bagi pegawai tidak ada lagi,” tuturnya.
Sementara itu, salah satu ASN guru di Kotim menjerit lantaran tunjangan TPP yang merupakan hak setiap pegawai belum dibayarkan oleh pemerintah setempat yang mana ada yang belum dibayarkan sejak bulan April 2022.
Salah seorang pegawai inisial A mengatakan keterlambatan ini sangat berdampak pada ekonomi rumah tangganya karena yang diharapkan hanya dari gaji pegawai dan uang TPP.
“Kita harus bayar berbagai kebutuhan baik sembako, listrik, BBM dan kebutuhan lainya. Biasanya kebutuhan tercukupi dari uang TPP ini karena sebagian gaji sudah di potong bank,” pungkasnya. (Ibra).
