NANGA BULIK – Pasar Ramadhan yang digelar di Halaman Mesjid Baiturrahman menjadi ajang wisata kuliner warga yang ingin berburu jajanan takjil sembari menunggu waktu berbuka puasa.
Pasar Ramadan dengan panjang 50 meter ini ramai di padati pengunjung, dengan disambut nuansa musik bulan ramadan.
Puad (26) warga Nanga Bulik, Pengunjung mengatakan, nuansa menyemarakkan suasana Bulan Suci Ramadan sangat dapat sekali.
“Semakin mendekati Magrib, pengunjung justru semakin ramai berdatangan,” kata dia.
Warti (43) salah satu penjual sayuran dan lauk pauk mengaku membuka lapak di Pasar Ramadhan untuk pengisi waktu selama Ramadan sekaligus sebagai wujud partisipasi warga saja.
”Biasanya jual jajanan takjil juga, untuk tahun ini jual sayur dan lauk pauk saja,” kata dia.
Hal itupun menjadi sorotan Kepala Dinas Pariwisata Lamandau Yuano, yang mengatakan penyelenggaraan Pasar Ramadhan seperti yang ada bisa mampu menambah pergerakan wisatawan di Lamandau.
Dan nantinya bisa ada penyelenggaraan even-even khusus selama Ramadan seperti kunjungan wisata kuliner selama Ramadan.
“Sebetulnya even-even yang sangat tidak sengaja itulah yang bisa mampu memberikan dampak pergerakan wisata,” pungkasnya. (Andre)
