SUKAMARA – Wakil Bupati Sukamara Ahmadi mengatakan bahwa pemerintah Kabupaten Sukamara telah melakukan kerjasama dengan pihak-pihak perkebunan untuk bisa menyediakan air bersih.
Hal itu dilakukan Pemkab Sukamara sebagai antisipasi musim kemarau yang bisa menyebabkan krisis air bersih disejumlah wilayah di Kabupaten Sukamara.
“Kami memang telah memetakan masalah krisis air bersih di musim kemarau, kalau ada kesulitan air bersih terutama di daerah Kecamatan Balai Riam dan Permata Kecubung kami biasanya meminta ke pihak perusahaan,” kata Ahmadi, Senin 4 September 2023.
Menurut Ahmadi, pihak perusahaan dan perkebunan yang ada diwilayah rawan krisis air bersih juga telah menggunakan program Corporate Social Responsibility (CSR) untuk memberikan air bersih bagi warga sekitar.
“Ada tangki air yang bisa digunakan untuk memenuhi kebutuhan air selama musim kemarau yang mengakibatkan kesulitan air bersih,” terang Ahmadi.
“Selain kerjasama dengan pihak perusahaan, kami juga melakukan suplai air bersih untuk masyarakat di wilayah pesisir terutama Kecamatan Jelai dari BPBD dan Dinas Sosial juga bisa menyuplai air bersih selama krisis air bersih,” tukas Ahmadi. (enn).