KUALA KURUN – Kepolisian Resor (Polres) Gunung Mas melaksanakan simulasi Pam tempat pemungutan suara (TPS) dalam mengamankan pelaksanaan pemilihan umum (pemilu) serentak tahun 2024 mendatang.
“Simulasi yang dilaksanakan hari ini bertujuan untuk mengantisipasi potensi kerawanan dalam pelaksanaan pesta demokrasi akbar bagi masyarakat Indonesia yang jatuh pada tanggal 14 Februari 2024 mendatang,” ungkap Kapolres Gunung Mas AKBP Asep Bangbang Saputra, Selasa 5 September 2023.
Lebih lanjut dikatakannya, Polres Gunung Mas ingin memastikan sejauh mana kesiapan anggota pada saat proses pemungutan dan penghitungan suara pemilu mendatang.
“Dengan demikian, personel yang terlibat dalam pengamanan di sejumlah TPS benar-benar memahami tugas dan tindakan apa yang mereka lakukan.Jika terjadi potensi gangguan Kamtibmas atau gangguan kerusuhan, harapannya personel sudah mampu mengatasinya,” tuturnya.
Selain itu kata dia, Polres Gunung Mas memiliki tanggung jawab besar dalam mengamankan pelaksanaan Pemilu serentak yang aman dan kondusif.
“Maka dari itu, kami menghimbau ke semua pihak untuk bersama-sama membantu dan menjaga situasi tetap kondusif. Sehingga dapat membantu untuk menghindari konflik yang dapat membelah persatuan dan kesatuan di tengah masyarakat,” harap Kapolres.
Orang nomor satu di Polres Gunung Mas tersebut menyebutkan, dalam simulasi yang dilaksanakan itu, ada berbagai adegan yang mengarah pada potensi ancaman gangguan Kamtibmas. Dimana ancaman gangguan dalam simulasi ini melibatkan massa yang banyak.
Selain itu, ada penanganan terhadap massa yang lakukan percobaan kerusuhan mendapat penanganan efektif dari Polri dan pihak KPPS sehingga situasi menjadi kondusif kembali. (Ale)
