Wakil Ketua III DPRD Kalteng: Pendidikan Kalteng Perlu Pengembangan

IST/BERITASAMPIT - Wakil Ketua III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Tengah (Kalteng) Faridawaty Darland Atjeh.

PALANGKA RAYA – Wakil Ketua III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Tengah (Kalteng) Faridawaty Darland Atjeh mengatakan, sektor pendidikan Kalteng memerlukan pengembangan yang konkret.

“Kalteng memerlukan pengembangan pendidikan yang konkret, baik dalam program digitalisasi maupun kualitas Sumber Daya Manusia (SDM),” ujar Faridawaty, Selasa 11 Juni 2024.

Dikatakan Faridawaty, pendidikan sangat penting dalam meningkatkan kualitas dan kapasitas SDM, hal tersebut membantu dalam menciptakan bangsa yang kuat dan negara yang makmur.

“Dengan meningkatnya kualitas SDM melalui pembangunan SDM yang unggul, kami yakin masyarakat Kalteng akan turut menyukseskan dan bahkan mampu menyerap tenaga kerja dari masyarakat asli Kalteng,” katanya.

Faridawaty menuturkan, dengan adanya peningkatan kualitas dan kapasitas SDM, masyarakat Kalteng akan turut menyukseskan dan bahkan mampu menyerap tenaga kerja dari masyarakat asli Kalteng, yang tentunya akan bermuara pada peningkatan kualitas ekonomi Kalteng.

BACA JUGA:  Sidang Praperadilan Tersangka Dugaan Korupsi Dana Hibah KONI Kotim Digelar, Besok

“Kalteng memiliki potensi besar dalam bidang Sumber Daya Alam yang beragam, sehingga melalui peningkatan kualitas dan kapasitas SDM, aktivitas perekonomian di wilayah Kalteng juga akan meningkat,” ungkapnya.

Faridawaty mengajak semua pihak terkait untuk bersama-sama membangun SDM yang unggul dan berkualitas.

Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Partai Nasdem Kalteng ini menegaskan bahwa digitalisasi dalam pendidikan sangat penting untuk diimplementasikan, karena akan memudahkan akses dan penyebaran informasi. Dirinya yakin, dengan adanya program digitalisasi tersebut, para pelajar dan komunitas pendidikan mampu memperoleh informasi dengan lebih mudah dan cepat.

BACA JUGA:  DPRD Kalteng Dorong BUMD Tingkatkan Kontribusi Bagi Daerah

“Saat ini, era digital sudah merambah ke seluruh sektor kehidupan, termasuk pendidikan. Pemerintah dan seluruh komponen bangsa harus mampu menyesuaikan diri dengan revolusi industri 4.0 sehingga kita tidak terus tertinggal,” bebernya.

Selain itu, Faridawaty menyoroti pentingnya kualitas pendidikan untuk meningkatkan SDM. Ia juga menilai, sektor pendidikan di wilayah Kalteng harus dibangun dengan baik, agar generasi muda Kalteng memiliki bekal yang cukup untuk bersaing dalam era globalisasi yang semakin ketat.

“Pendidikan adalah investasi jangka panjang untuk menghasilkan SDM yang berkualitas. Oleh karena itu, Kalteng harus mampu membangun sistem pendidikan yang unggul dan berkualitas demi kesejahteraan masyarakat Kalteng saat ini dan di masa depan,” pungkasnya.

(Sya’ban)