JAKARTA– Komisi VII DPR RI menegaskan semua kebijakan yang berkaitan dengan sektor ESDM harus berpihak pada kesejahteraan masyarakat yang tentu mengedepankan energi yang berkeadilan dan kemandirian energi di tanah air.
Hal tersebut disampaikan Komisi VII DPR RI dalam Rapat Kerja dengan Menteri ESDM Arifin Tasrif di Gedung Parlemen Senayan Jakarta, Rabu 19 Juni 2024.
Anggota Komisi VII DPR RI Mukhtarudin mengatakan bahwa energi berkeadilan yakni memberikan akses kepada seluruh masyarakat untuk kepentingan, pemerataan dan pelayanan demi kesejahteraan rakyat Indonesia.
“Artinya, untuk mewujudkan hal ini maka diperlukan upaya-upaya yang serius dan konsisten,” tandas Mukhtarudin ketika dihubungi wartawan.
Wakil Ketua Fraksi Golkar Bidang Industri dan Pembangunan ini mengingatkan melimpahnya sumber Energi Baru Terbarukan (EBT) yang dimiliki Indonesia mulai dari energi surya, bayu, hidro, bioenergi hingga panas bumi diharapkan mampu mewujudkan kemandirian energi di masa mendatang.
“Yang tentu saya kira hal ini akan membantu terciptanya ketahanan energi nasional melalui berbagai inovasi,” imbuh Mukhtarudin.
Untuk itu, Mukhtarudin berharap keseriusan semua pihak dalam mengembangkan potensi energi lokal yang ramah lingkungan tersebut.
“Mengingat pemanfaatan energi lokal diyakini mampu menciptakan kemandirian energi di masa mendatang,” pungkas Mukhtarudin.
Dalam Raker tersebut, Komisi VII DPR RI juga mendesak Arifin Tasrif untuk segera merealisasikan program-program Kementerian ESDM tahun anggaran 2024 khususnya program yang bermanfaat langsung kepada masyarakat.
(adista)
