Yayasan Ma’had Arafah Sampit Sembelih 12 Hewan Kurban

JUN/BERITA SAMPIT - Suasana penyembelihan 12 hewan kurban di Yayasan Ma’had Arafah Sampit, Selasa 18 Juni 2024.

SAMPIT – Yayasan Ma’had Arafah Sampit melakukan penyembelihan 12 hewan kurban dan membagikan dagingnya ke masyarakat sekitar, Selasa 18 Juni 2024.

Ketua panitia kurban ustaz Rito Gustianda, S.Pd mengatakan, 12 hewan kurban tersebut terdiri dari 8 ekor sapi dan 4 ekor kambing. Sedangkan proses penyembelihan dilakukan di halaman SMA lT Arafah Jalan Tjilik Riwut Sampit. Hewan kurban yang terkumpul merupakan gabungan dari seluruh unit, baik TPA, PG, TK, SD, SMP, dan SMA yang ada di Yayasan Ma’had Arafah Sampit.

“Alhamdulillah, tahun ini Yayasan Ma’had Arafah Sampit menyembelih 8 ekor sapi dan 4 ekor kambing dari para Shahibul Qurban yang terdiri dari unsur guru, siswa, dan komite sekolah dan masyarakat yang ingin berkurban,” ucapnya, Rabu 19 Juni 2024.

BACA JUGA:  Jaksa Sebut Kedua Tersangka Kasus KONI Kotim Tidak Kooperatif

“Daging-daging yang terkumpul dari penyembelihan hewan kurban sudah dibagikan kepada warga sekitar Ma’had Arafah di Jalan Mangga Sampit dan warga sekitar SMA lT Arafah Jalan Tjilik Riwut Sampit,” sambungnya.

Menurut Ustaz Rito, tujuan dari kegiatan kurban adalah untuk meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT dan juga memberikan pelatihan kepada para siswa tentang penyembelihan hewan kurban. Penyembelihan hewan kurban juga sebagai bentuk kebersamaan dan mengajarkan pendidikan karakter kepada siswa dengan menanamkan jiwa berkorban dan keikhlasan.

“Lembaga pendidikan mengajarkan kepada siswa bagaimana mereka bisa berkurban, menyisihkan sebagian dari harta mereka untuk mereka kurbankan pada Iduladha. Intinya kita memberikan contoh atau gambaran kepada siswa-siswi pentingnya berkurban. Kegiatan ini penting agar para siswa siap terjun di masyarakat nantinya,” ujarnya.

BACA JUGA:  Bupati Kotim Apresiasi Disdik Gelar Sosialiasi Peraturan Menteri tentang Dana BSOP

Ia pun berharap dari tahun ke tahun jumlah yang berkurban  semakin meningkat. Untuk itu diharapkan semua dari kalangan unit, baik TPA, PG, TK, SD, SMP, dan SMA yang ada wali muridnya mau berpatisipasi untuk bisa berkurban di Yayasan Ma’had Arafah Sampit.

“Harapan kami, bapak ibu dewan guru diberikan rejeki dan bisa ikut berkurban beserta murid-murid yang ada di Yayasan Ma’had Arafah Sampit. Harapan ini menjadi harapan kita semua yang mana bisa dijadikan contoh bagi peserta didik dan warga sekitar. Yayasan Ma’had Arafah Sampit diharapkan bisa menjadi role model bagi sesama muslim di Kotim untuk bisa berkurban setiap Iduladha,” pungkasnya.

(BS65)