Rekrutmen Karyawan Diharapkan Berdayakan Masyarakat Lokal

BITRO/BERITASAMPIT - Wakil Ketua I DPRD Katingan Nanang Suriansyah.

KASONGAN – Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Katingan Nanang Suriansyah mengingatkan seluruh perusahaan outsourcing agar tidak melakukan praktik calo yaitu meminta bayaran untuk kemudahan lapangan kerja pada perusahaan pertambangan swasta di wilayah Kabupaten Katingan.

“Hal ini sangat memprihatinkan dan kami menghimbau perusahaan untuk meningkatkan pengawasannya. Tujuan utama kami di DPRD Katingan adalah memprioritaskan pekerja lokal yang memiliki keterampilan dan kualifikasi yang diperlukan,” kata Nanang pada Selasa, 9 Oktober 2024.

Politikus Golkar itu menegaskan, praktik yang bertentangan dengan aturan tidak boleh terjadi. Ia menyarankan agar perusahaan pertambangan sebaiknya mempekerjakan karyawan berdasarkan kebutuhan lapangan tertentu, bukan melalui pengaturan perantara.

BACA JUGA:  Dewan Minta Pemkab Katingan Tingkatkan Pembangunan Infrastruktur Jalan

Oleh karena itu, Nanang menyarankan perusahaan untuk mengambil pendekatan yang lebih selektif dalam proses rekrutmen mereka, dengan menggarisbawahi perlunya pengawasan yang tepat.

Ia menambahkan, kewaspadaan ini sangat penting untuk memitigasi permasalahan terkait mafia pertambangan, khususnya dalam perekrutan tenaga kerja baru.

“Kami percaya bahwa perusahaan memiliki tanggung jawab ganda, menciptakan lapangan kerja dan menjamin kesejahteraan individu. Selain itu, mereka juga harus mempertimbangkan dampak lingkungan jangka panjang dari aktivitas pertambangan mereka,” jelasnya.

BACA JUGA:  DPRD Katingan Harapkan OPD Percepat Pekerjaan Pembangunan

Dia berharap perkembangan apa pun di masa depan terkait permasalahan ketenagakerjaan dapat ditanggapi dengan keseriusan. Ia menekankan bahwa tidak boleh ada persyaratan yang memberatkan bagi pencari kerja dan, yang terpenting, tidak ada biaya yang dikenakan untuk mendapatkan kesempatan kerja.

(Kawit)