Alimudin Optimistis Target Swasembada Pangan yang Dicanangkan Presiden Prabowo Terwujud

Anggota DPR RI dari Fraksi Gerindra Dapil Maluku, Alimudin Kolatlena.

JAKARTA– Anggota DPR RI dari fraksi Gerindra Alimudin Kolatlena optimis target swasembada pangan yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto dapat terwujud pada periode 2025-2029.

“Ya, tentu kita optimis swasembada pangan, ketahanan pangan, kedaulatan pangan, itu bisa dicapai dalam kurun waktu periode pertama Pak Presiden Prabowo,” tutur Alimudin Kolatlena, Sabtu 8 Februari 2025.

Untuk mewujudkan Swasembada pangan, politisi Daerah Pemilihan Maluku ini menekankan pentingnya sinergi Kementerian Pertanian dan semua pihak terkait guna memastikan seluruh infrastruktur dan sarana produksi pertanian lebih dioptimalkan sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto.

“Karena kita Indonesia sangat berpeluang besar untuk menjadi lumbung pangan dunia, sekaligus memberikan manfaat jangka panjang bagi generasi penerus bangsa,” beber Alimudin.

Pemerintah Indonesia menargetkan swasembada pangan terwujud dalam waktu 4–5 tahun mendatang. Presiden Prabowo Subianto pun berkomitmen untuk mencapai target ini melalui serangkaian kebijakan strategis yang mencakup pengembangan peningkatan infrastruktur pertanian, dan modernisasi sektor agribisnis.

BACA JUGA:  Alimudin Kolatlena: Perkuat Visi Gubernur Hendrik Atasi Krisis Guru di Maluku

Untuk itu, Alimudin pun mendorong percepatan pembangunan infrastruktur pertanian, pemanfaatan teknologi pangan terpadu, mekanisasi, dan pengembangan inovasi digital saat ini.

Mantan Anggota DPRD Provinsi Maluku ini juga tak lupa mengingatkan
pembangunan infrastruktur dasar berupa percepatan pembangunan irigasi, jalan desa, jaringan listrik, dan internet di daerah pedesaan, serta fasilitas perbaikan alat pertanian di tingkat kecamatan.

“Dengan adanya mekanisme ini saya berharap para petani kita dapat mampu meningkatkan efisiensi dan produktivitas menuju kedaulatan pangan nasional,” pungkas Alimudin Kolatlena.

Komitmen Prabowo

Presiden Prabowo Subianto melakukan telekonferensi bersama petani, penyuluh pertanian, kepala dinas provinsi, serta Persatuan Pengusaha Penggilingan Padi dan Beras (Perpadi) di Kantor Pusat Kementerian Pertanian.

Kepala Negara menegaskan swasembada pangan sudah di depan mata.  “Kita semakin dekat dengan sasaran kita, yaitu swasembada pangan, swasembada beras, mulainya dengan swasembada beras, baru nanti ke arah swasembada pangan,” ujar Prabowo.

Prabowo menekankan swasembada pangan menjadi penentu hidup dan matinya bangsa Indonesia. Makanya, upaya mewujudkan swasembada pangan harus menjadi tujuan bersama.

BACA JUGA:  Alimudin Dorong Aksi Nyata Dukung Seruan Presiden Prabowo dan MBS untuk Hentikan Krisis Gaza

“Saya ulangi, masalah pangan adalah masalah kedaulatan, masalah pangan adalah masa kemerdekaan, masalah pangan adalah masa hidup kita sebagai bangsa,” terangnya.

Prabowo juga menyebut swasembada pangan menjadi pintu bagi Indonesia menuju negara maju. Namun, Presiden meminta agar kesejahteraan petani tidak boleh luput di tengah upaya mencapai swasembada pangan.

“Petani kita adalah produsen, produsen pangan. Hidup mereka harus baik. Kesejahteraan mereka harus meningkat,” pungkas Presiden Prabowo Subianto.

(adista)