JAKARTA– Sekretaris Fraksi Golkar DPR RI Mukhtarudin mengajak seluruh masyarakat untuk mengobarkan semangat gotong royong pada momentum Hari Kebangkitan Nasional tahun ini.
Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) 2025 yang diperingati setiap 20 Mei mengusung tema “Bangkit Bersama Wujudkan Indonesia Kuat”.
Menurut Mukhtarudin, tema tersebut adalah sebuah seruan yang relevan di tengah dinamika tantangan zaman saat ini.
“Tema ini bukan sekadar slogan, melainkan dorongan kuat bagi seluruh elemen bangsa untuk bersinergi, memperkuat persatuan, dan menghadapi tantangan global demi mewujudkan visi Indonesia Emas 2045,” tutur Mukhtarudin, Selasa 20 Mei 2025.
Semangat Harkitnas berakar dari berdirinya Budi Utomo pada 1908, yang menandai kebangkitan kesadaran nasional melawan penjajahan.
Kini, di era modern, “kebangkitan” memiliki makna baru yakni bangkit dari keterpurukan, ketimpangan, dan tantangan seperti disrupsi teknologi, krisis lingkungan, serta persaingan ekonomi global.
Politisi Dapil Kalteng ini bilang “Bangkit Bersama” menegaskan bahwa kekuatan Indonesia terletak pada kolaborasi lintas generasi, sektor, dan budaya.
Artinya, kata Mukhtarudin, gotong royong, sebagai warisan leluhur, menjadi kunci untuk mengatasi polarisasi sosial dan mempercepat kemajuan di bidang pendidikan, ekonomi, dan teknologi.
“Dorongan utama dari Harkitnas 2025 adalah mengajak setiap individu untuk berkontribusi nyata,” imbuh Mukhtarudin.
Fraksi Golkar Senayan mendorong pemuda, sebagai agen perubahan memanfaatkan teknologi dan inovasi untuk menciptakan solusi berkelanjutan.
Selain itu, lanjut Mukhtarudin pemerintah dan sektor swasta perlu memperkuat kerja sama dalam menciptakan lapangan kerja, meningkatkan kualitas pendidikan, dan mendorong ekonomi inklusif.
“Harkitnas 2025 adalah panggilan untuk menjadikan Indonesia kuat melalui aksi kolektif,” ujar Mukhtarudin.
Untuk itu, Mukhtarudin mengajak semua komponen bangsa jadikan momentum ini sebagai titik tolak untuk memperbarui komitmen terhadap persatuan, inovasi, dan kemajuan.
“Dengan semangat Budi Utomo, kita wujudkan Indonesia yang tidak hanya kuat secara fisik, tetapi juga tangguh dalam karakter, budaya, dan visinya untuk masa depan. Bangkit bersama, Indonesia kuat,” pungkas Mukhtarudin.
(adista)