PULANG PISAU – Wakil Bupati Pulang Pisau H. Ahmad Jayadikarta kembali menunjukkan komitmennya terhadap pemerataan akses digital. Ia mendatangi langsung Kementerian Kehutanan RI di Jakarta, Jumat 13 Juni 2025, guna mengupayakan percepatan pembangunan menara telekomunikasi di kawasan 3T (Tertinggal, Terdepan, dan Terluar) yang berada dalam kawasan hutan.
Pertemuan penting itu diterima langsung oleh Direktur Jenderal Planologi Kehutanan, Ade Tri Ajikusumah, di ruang kerjanya. Ahmad Jayadikarta hadir bersama jajaran teknis dari Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau, yakni perwakilan Dinas PUPR, Dinas Lingkungan Hidup, dan Dinas Pertanian.
Menurut Ahmad Jayadikarta, koordinasi ini merupakan langkah strategis untuk menyelaraskan usulan penggunaan kawasan hutan yang akan menjadi lokasi pembangunan tower sinyal. “Kami ingin memastikan proses ini sesuai aturan dan dapat berjalan cepat karena masyarakat sangat membutuhkan akses komunikasi,” ujarnya.
Salah satu lokasi yang menjadi perhatian utama adalah Desa Cemantan, Kecamatan Kahayan Kuala, yang selama ini berada dalam blank spot coverage. Akses komunikasi yang terbatas telah lama menjadi keluhan warga, terutama dalam situasi darurat atau kebutuhan pendidikan daring.
Dengan pembangunan menara telekomunikasi, Wakil Bupati berharap akses jaringan dapat menjangkau daerah-daerah terisolasi, sekaligus mendukung percepatan pembangunan wilayah pesisir. Ia juga menegaskan pentingnya dukungan lintas sektor dan percepatan perizinan.
Langkah koordinatif ini disebut sebagai bentuk keberpihakan nyata terhadap daerah terpencil. “Negara harus hadir, termasuk lewat sinyal,” tegas Ahmad Jayadikarta. (ds)
