DPRD Palangka Raya Apresiasi Kinerja BPPRD Berhasil lampaui PAD pada Pertengahan Tahun 2025

DPRD Palangka Raya Apresiasi Kinerja BPPRD Berhasil lampaui PAD pada Pertengahan Tahun 2025
IST/BERITASAMPIT - Anggota DPRD Palangka Raya, Erlan Audri.

PALANGKA RAYA – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palangka Raya memberikan apresiasi atas kinerja Badan Pengelola Pajak dan Retribusi Daerah (BPPRD) yang berhasil melampaui target Pendapatan Asli Daerah (PAD) hingga pertengahan tahun 2025.

Anggota DPRD Palangka Raya, Erlan Audri, menyampaikan bahwa capaian tersebut harus dijadikan momentum untuk terus meningkatkan kinerja serta memperluas kolaborasi lintas instansi demi optimalisasi penerimaan daerah.

“Kami tentu sangat mengapresiasi capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Palangka Raya yang hingga bulan Juni 2025 ini sudah tembus Rp 114 miliar, atau melebihi target periode yang ditetapkan sebesar Rp 102 miliar. Ini adalah hasil kerja keras seluruh jajaran Badan Pengelola Pajak dan Retribusi Daerah (BPPRD) bersama perangkat daerah terkait,” ucap Erlan, Selasa 1 Juli 2025.

BACA JUGA:  Jati Asmoro Sebut Sinergi Warga dan Pemerintah Kunci Tanggulangi Kebakaran

Selain itu, dalam hal ini mendukung terhadap berbagai inovasi yang dijalankan BPPRD, seperti program “Ngaliling Lewu” hingga patroli pengawasan bersama aparat ke sejumlah tempat usaha. Erlan menilai strategi seperti itu perlu terus ditingkatkan untuk memperkuat potensi penerimaan PAD.

“Harapannya kepada BPPRD Palangka Raya dengan adanya peningkatan capaian PAD ini, saya berharap BPPRD tidak berhenti sampai di sini saja, tetapi terus melakukan inovasi dan pembaruan strategi, baik melalui digitalisasi layanan, peningkatan kualitas SDM, maupun penegakan kepatuhan wajib pajak secara persuasif,” tambahnya.

Pentingnya penggalian potensi pajak yang belum tergarap optimal. Menurutnya, pertumbuhan sektor usaha di Kota Palangka Raya yang terus meningkat harus diimbangi dengan pemutakhiran data yang maskimal.

BACA JUGA:  Budaya Literasi Kunci Membangun Generasi Cerdas di Era Digital

“Selain itu, potensi-potensi PAD yang belum tergarap secara optimal, seperti pajak reklame, pajak parkir, maupun retribusi tertentu, juga perlu digali lebih dalam agar ke depan kontribusi PAD semakin besar dan dapat menunjang pembiayaan pembangunan serta pelayanan publik yang lebih baik bagi masyarakat Kota Palangka Raya,” ungkapnya. (yud)