Kalteng Siapkan Kartu Huma Betang, Integrasikan Layanan Dasar Mulai 2026


SYA'BAN/BERITASAMPIT - Plt. Sekretaris Daerah Provinsi Kalteng, Leonard S. Ampung.

PALANGKA RAYA – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng) terus mendorong pemerataan layanan dasar melalui inovasi kebijakan pembangunan inklusif.

Salah satu program strategis yang akan segera diluncurkan adalah Kartu Huma Betang, sebagai sarana integrasi berbagai layanan publik untuk seluruh masyarakat, termasuk di daerah terpencil dan pedalaman.

Hal itu disampaikan Plt. Sekretaris Daerah Provinsi Kalteng, Leonard S. Ampung, saat membacakan sambutan Gubernur H. Agustiar Sabran dalam Upacara Peringatan Hari Jadi ke-23 Kabupaten Sukamara, Rabu, 2 Juli 2025.

“Program Prioritas Huma Betang Sejahtera hadir untuk menjamin akses pembangunan dan pelayanan dasar yang merata bagi seluruh masyarakat Kalteng. Seluruh layanan akan diintegrasikan melalui Kartu Huma Betang yang mulai diterapkan secara efektif tahun 2026,” ujar Leonard.

Program tersebut dirancang untuk menyasar kebutuhan utama masyarakat, mulai dari sektor pendidikan, kesehatan, bantuan pangan, pemberdayaan ekonomi lokal, hingga kesejahteraan sosial.

Dengan satu kartu, warga akan dapat mengakses berbagai program yang selama ini terpisah-pisah antarinstansi.

BACA JUGA:  Kadis TPHP Kalteng: Teknologi Pascapanen Jadi Kunci Swasembada Pangan di Kapuas

Leonard menegaskan, kehadiran Kartu Huma Betang merupakan langkah konkret dalam membangun sistem pemerintahan yang lebih efisien, terjangkau, dan berpihak pada kelompok rentan.

“Melalui kartu ini, pelayanan akan lebih terstruktur dan langsung menyentuh kebutuhan masyarakat. Tak boleh ada satu pun warga Kalimantan Tengah yang tertinggal,” tegasnya.

Ia juga menyampaikan bahwa peluncuran program ini akan dilaksanakan bertahap, dimulai dari wilayah dengan indeks pembangunan yang masih rendah, termasuk kawasan perdesaan, pesisir, dan pedalaman.

Dalam kesempatan itu, Leonard juga mengajak seluruh pemerintah kabupaten/kota untuk bersiap menjadi bagian dari transformasi layanan publik berbasis data dan integrasi sistem.

“Kartu ini bukan hanya simbol, tapi sistem baru untuk memperkuat kehadiran negara di tengah masyarakat. Dukungan pemerintah daerah sangat penting untuk keberhasilannya,” katanya.

Selain program Huma Betang Sejahtera, Leonard juga mendorong masyarakat Sukamara untuk mendukung pelaksanaan program prioritas nasional Asta Cita dari pemerintah pusat, seperti Makan Bergizi Gratis, Koperasi Merah Putih, Ketahanan Pangan, Sekolah Rakyat, dan Pembelajaran Digital.

BACA JUGA:  Gubernur Kalteng Pastikan Mutu Beras Premium, Minta Pemda Aktif Lakukan Pengawasan

Di akhir sambutannya, ia berharap seluruh komitmen pembangunan tersebut dapat memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap negara dan mendorong percepatan kesejahteraan dari bawah.

“Jika seluruh pemangku kepentingan bersinergi dan masyarakat ikut mendukung, saya yakin kita bisa mewujudkan Kalimantan Tengah yang lebih berkah, maju, dan sejahtera menuju Indonesia Emas 2045,” pungkasnya.

(Sya’ban)