SDN 7 Baamang Hilir Bangun Karakter Sejak Dini melalui Pembiasaan Positif

NARDI/BERITASAMPIT - Kegiatan pengarahan pagi di SDN 7 Baamang Hilir.

SAMPIT – Dengan jumlah siswa sebanyak 303 orang dalam 11 rombongan belajar, SDN 7 Baamang Hilir Kotawaringin Timur (Kotim) terus menguatkan pendidikan karakter melalui kegiatan pembiasaan baik setiap pagi sebelum pelajaran dimulai.

Dian Evy Hariyanti, Kepala SDN 7 Baamang Hilir, menyampaikan bahwa pendidikan karakter penting untuk menyesuaikan tantangan zaman.

“Anak-anak sekarang berbeda dengan dulu. Rasa segan atau takut dengan guru itu tidak ada, pola mengajar sekarang berbeda dengan zaman dulu, kita harus tanamkan pendidikan karakter pada murid-murid,” tegasnya, Rabu 30 Juli 2025.

Pembiasaan pagi seperti doa, penguatan nilai-nilai, serta pengarahan rutin, nasehat-nasehatnya dewan guru menjadi agenda wajib sebelum masuk kelas. Hal ini, menurutnya, menjadi pondasi untuk membentuk siswa yang ramah, sopan, berkarakter dan memiliki semangat belajar.

Meski kuota penerimaan siswa baru tahun ini 56 orang untuk dua rombel, yang mendaftar ulang hanya 46 siswa. Namun, pihak sekolah tetap optimis bisa memberikan pelayanan terbaik dan lingkungan belajar yang positif.

BACA JUGA:  Miris! Asrama Pelajar di Sampit Nyaris Ambruk, Mahasiswa Hidup dalam Ancaman

Selain itu juga ada berbagai kegiatan ekstrakurikuler yang diharapkan menjadi kegiatan positif siswa-siswi, mulai dari Pramuka, tari, karate dan atletik.

Ekskul bukan sekadar pengisi waktu, tetapi bagian dari strategi membentuk kepribadian. “Lewat ekskul, siswa belajar kerja sama, disiplin, dan mengenal dirinya lebih baik. Ini bagian dari pendidikan karakter juga,” jelasnya.

Dengan adanya berbagai ekskul, sekolah berharap semakin banyak siswa yang berkembang secara utuh, tak hanya secara akademik, tetapi juga dalam aspek sosial, emosional, dan keterampilan hidup.

Minat siswa terhadap karate cukup tinggi. “Kami ingin dari kegiatan ekskul ini muncul bibit-bibit untuk ajang O2SN atau FLS3N ke depannya,” ucapnya.

BACA JUGA:  Tambang Emas Ilegal di Desa Kawan Batu Masih Marak, APH Dinilai Belum Bertindak Tegas

Prestasi siswa SDN 7 Baamang Hilir di bidang seni juga cukup membanghakan walau belum bisa tembus ke tingkat kabupaten mereka terus berusaha membina siswa-siswi nya. Dalam ajang FLS2N tahun ini, mereka meraih juara 3 pantomim dan harapan 1 lomba menggambar.

“Kami ingin menciptakan sekolah ramah anak yang benar-benar bisa menjadi tempat tumbuh yang sehat secara mental, sosial serta bisa berprestasi,” tandas Dian. (nardi)