Pembangunan Kotim Signifikan, Warga Perenggean Solid Dukung SAHATI

    Pembangunan Kotim Signifikan, Warga Perenggean Solid Dukung SAHATI

    PARENGGEAN – Pembangunan Kabupaten Kotawaringin Timur yang signifikan di bawah pemerintahan H Supian Hadi dan HM Taufiq Mukri, menjadi bukti kesungguhan dan kemampuan pasangan yang akrab dengan sebutan SAHATI ini membangun daerah ini. Menyadari ini, warga Kecamatan Parenggean solid kembali mendukung pasangan Supian Hadi-Taufiq Mukri untuk kembali menjadi Bupati dan Wakil Bupati Kotim untuk keduakalinya.

    Kinerja pasangan SAHATI selama memimpin Kabupaten Kotawaringin Timur sudah dirasakan masyarakat. Tidak berlebihan jika masyarakat menginginkan pasangan ini melanjutkan pembangunan demi peningkatan kesejahteraan masyarakat.

    “Kepemimpinan pak Supian Hadi terbukti membawa perubahan nyata di seluruh wilayah Kotim, termasuk di Parenggean. Mayoritas warga objektif menilai, pembangunan nyata dirasakan masyarakat,” kata Inas, salah seorang warga Parenggean, Minggu (30/8/2015).

    Dia mengatakan kepemimpinan Supian Hadi sangat berbeda dengan kepemimpinan bupati sebelumnya. Dalam mengemban amanat rakyat, bupati termuda se-Kalimantan Tengah itu lebih responsif dan memandang jauh kedepan.

    “Kita lihat saja bagaimana kepeduliannya membangun Ibu Kota Sampit. Lima tahun lalu Sampit masih sangat terkesan “kampungan” hanya sebatas ibu kota kabupaten, tanpa ada daya tariknya. Begitu juga akses ke kecamatan-kecamatan lima tahun lalu masih sulit,” ucap dia.

    Dengan segala keberanian dan memandang jauh kedepan Supian Hadi mengembangkan ibukota kabupaten dan membenahi akses infrastruktur ke ibukota kecamatan. Sampit ibarat disulap dari kota kecil yang sederhana sekarang sudah layak disebut kota besar, dengan berbagai fasilitas yang menunjang.

    Warga lainnya, Haryanto, menambahkan kepedulian Supian Hadi lainnya kepada warga dibuktikan dengan dibangunnya rumah sakit tipe D di Kecamatan Parenggean, Mentaya Hilir Selatan, dan Telawang.

    “Kalau kita ingat lima tahun lalu fasilitas publik masih minim. Jalan dari Parenggean ke Sampit sulit dilalui. Sekarang dari Parenggean ke Sampit tidak sampai dua jam, tentunya memberikan efek yang sangat besar bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat,” cetus dia.

    Ditegaskannya, dengan demikian warga masih sangat membutuhkan kepemimpinan Supian Hadi-M Taufiq Mukri. Karena selama kepemimpinan keduanya perkembangan pembangunan Kotim begitu cepat, penataan birokrasi pelayanan masyarakat sudah semakin nyata. (dua/300815/beritasampit.com)