Tim gabungan saat melakukan razia di sejumlah barak di Kota Sampit, Sabtu (21/5) malam.
SAMPIT-Tim gabungan terdiri dari Satuan Polisi Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Polres Kotim, TNI dan instansi terkait, melakukan razia sejumlah hotel dan kos-kosan pelajar di Sampit, Sabtu (21/5) malam.
Petugas dengan sigap langsung mengobok-obok salah satu kos-kosan pelajar di bilangan Imam Bonjol dan menjaring pasangan muda-mudi di lokasi tersebut. Sebelum dibawa, pasangan muda-mudi ada yang sempat kabur melalui pagar, pekarangan sebelah. Namun karena sang pasangannya tertinggal, akhirnya para pelajar lainnya menyerahkan diri.
Sedikitnya ada sebanyak 4 pasang yang di duga bukan suami istri dan 13 orang belum punya KTP di giring dan di data di Kantor Sapol PP pada razia lanjutan penyakit masyarakat (Pekat) menjelang Bulan Suci Ramadan 2016.
“Pada razia kali ini kita dan tim gabungan melakukan cek darah untuk menekan dan memantau HIV AIDS. Selain itu bagi pasangan yang bukan muhrim atau pasangan kumpul kebo, akan dilakukan sidang adat oleh mantir dan damang adat,” tandas Komandan Satpol PP Kotim, Rihel SSos.(raf/beritasampit.com)