SAMPIT – Dinas Sosial Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Provinsi Kalimantan Tengah, memberikan bantuan kaki palsu pada empat orang penyandang disabilitas, bantuan Usaha Ekonomi Produktif (UEP) untuk 20 orang petani, dan bantuan modal untuk Kelompok Usaha Bersama (KUBE) berupa peralatan bengkel, bertempat di aula kantor Dinsos, Kamis 17 November 2022.
“Untuk kaki palsu, kita berikan berupa uang tunai sebesar Rp8 juta bagi yang diatas lutut, dan Rp4 juta bagi yang dibawah lutut. Nantinya uang tersebut dibelanjakan kaki palsu yang sudah dipesan di Bandung Jawa Barat,” jelas Kepala Dinsos Kotim Wiyono.
Sementara itu, Wakil Bupati Kotim Irawati yang hadir dalam kegiatan tersebut mengungkapkan dengan adanya bantuan ini bisa memberikan penyemangat bagi penderita disabilitas untuk bisa membuka usahanya dan lebih mandiri.
“Tetap semangat dengan kekurangan, kami yakin dengan yang diberikan menjadi modal usaha kedepan,” kata Irawati.
Berkaitan dengan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), Wabup menginginkan agar pendataan dari desa-desa yang melakukan evaluasi lebih akurat dan benar-benar tepat sasaran kepada masyarakat miskin yang layak menerima bantuan pemerintah ini.
“Kami baik bapak Bupati dan saya sendiri Wakil Bupati menginginkan agar warga kita tidak ada yang dikatakan terlantar apa lagi kelaparan,” tegasnya.
“pesan dari bapak Bupati intinya jangan sampai terlewatkan masyarakat yang benar-benar memerlukan bantuan, atau kategori yang benar-benar miskin dan layak menerima bantuan ini,” tutupnya. (ilm)
