Pemprov Minta Masyarakat Bijak Saring Informasi Hadapi Tahun Politik

Rakor Jajaran Kesatuan Bangsa dan Politik se-Kalimantan Tengah 2023 di Palangka Raya, Rabu (1/3/2023). ANTARA/Dokumentasi Pribadi

PALANGKA RAYA – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah meminta masyarakat bijaksana dengan menyaring setiap informasi yang mereka terima, apalagi yang sifatnya provokatif, terlebih menghadapi tahun politik.

Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Setda Kalteng Katma F. Dirun di Palangka Raya, Rabu 1 Maret 2023, mengatakan bahwa pemerintah provinsi sangat mengharapkan dan mengimbau masyarakat tidak mudah terpancing berbagai informasi maupun isu-isu yang tidak jelas.

“Hendaknya kita dapat bijaksana menyaring berbagai informasi yang masuk, jangan justru ikut-ikutan menyebarkan berita-berita tidak jelas,” kata Katma F. Dirun di sela Rakor Jajaran Kesatuan Bangsa dan Politik se-Kalimantan Tengah 2023.

Katma mengajak semua pihak, khususnya aparatur sipil negara (ASN), agar bisa menyaring dan mendeteksi secara dini semua informasi yang berkembang. Bersama-sama memerangi upaya-upaya yang mengarah pada disintegrasi bangsa.

“Mari kita wujudkan Pancasila sebagai satu-satunya ideologi bangsa yang merupakan arah tujuan dari kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara,” katanya.

BACA JUGA:   Pemprov Kalteng Apresiasi Kegiatan Jalan Sehat NU Kota Palangka Raya

Persoalan yang muncul akhir-akhir ini, menurut dia, adalah adanya bahaya disintegrasi akibat dari praktik ujaran kebencian, hoaks, maupun isu SARA yang dapat memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa.

Berbagai gejala ini dianggap sangat meresahkan dan merusak budaya demokrasi yang selama ini telah berkembang baik di Indonesia. Apalagi, pada era digital dan teknologi yang berkembang pesat saat ini, derasnya arus informasi tak terbendung sehingga rentan menimbulkan terjadinya gesekan-gesekan, bahkan perpecahan akibat informasi yang kerap tidak berdasar atau hoaks.

Penyelenggaraan Pemilihan Umum 2024, lanjut dia, juga akan turut menentukan kondisi stabilitas politik dalam negeri.

Ia berharap pelaksanaan Pemilu 2024 dapat membawa dampak positif, tanpa menimbulkan ekses negatif.

BACA JUGA:   Wagub: KKSS Merupakan Bagian dari Manivestasi bagi Kalteng

“Maka, sekali lagi saya mengimbau agar bijak dan saring berbagai informasi yang diterima, serta jangan mudah terpancing,” pintanya.

Sesuai dengan arahan Gubernur Sugianto Sabran, kata Pelaksana Tugas Kepala Kesbangpol Kalimantan Tengah Akhmad Husain, pihaknya terus memperkuat sinergi bersama seluruh pihak, terutama Badan Intelijen Negara Daerah (Binda).

“Kami telah melaksanakan pertemuan bersama Binda guna mencermati isu-isu berkaitan dengan pemilu itu sendiri,” katanya.

Langkah konkret kesbangpol, kata dia, adalah menggiatkan sosialisasi maupun edukasi, terutama yang berkaitan dengan indikator kerawanan pemilu.

“Potensi konflik dan lainnya yang berhubungan dengan menghambat pemilu dalam posisi rendah, jadi tidak perlu ada yang dikhawatirkan. Akan tetapi kesbangpol salah satu tusinya adalah kewaspadaan dini sehingga kami tetap harus waspada supaya pemilu bisa terlaksana dengan baik,” ujarnya.

(ANTARA)

(Visited 9 times, 1 visits today)