PALANGKA RAYA – Kepala Diskominfosantik Provinsi Kalteng Agus Siswadi menyampaikan, pada era digital optimalisasi pemanfaatan ruang digital untuk peningkatan sektor usaha sangat bermanfaat. Ia menegaskan agar keberadaan Komunitas Informasi Masyarakat (KIM) dapat memberikan efek positif untuk masyarakat.
Hal ini disampaikannya saat didaulat menjadi juri seleksi dan wawancara Komunitas Informasi Masyarakat (KIM) tingkat Provinsi Kalteng. Seleksi KIM berlangsung secara zoom meeting dari ruang kerja masing-masing, Selasa 19 September 2023.
“Saya berharap KIM yang ada di Kabupaten/ Kota dapat memanfaatkan ruang digital yang begitu luas seperti berinovasi serta memberikan informasi terkait aktivitas KIM,” katanya.
Diketahui, pada Kompetisi KIM yang akan diselenggarakan pada tanggal 27 sampai 29 Oktober mendatang di Surabaya, Jawa Timur, calon perwakilan KIM yang terpilih pada seleksi ini akan mewakili Provinsi Kalteng pada tingkat nasional.
Calon perwakilan KIM dari Kabupaten/ Kota se-Kalteng yang mengikuti seleksi dan wawancara wajib mengumpulkan dokumen seperti Surat Keputusan Pembentukan KIM dan Dokumen Presentasi meliputi Prinsip ADINDA (Akses informasi, Diskusi tentang informasi, Implementasi informasi yang diperoleh, Networking, Diseminasi informasi, Aspirasi) serta Video Profil berdurasi maksimal 60 detik.
Dimensi penilaian selanjutnya yakni presentasi materi dan wawancara meliputi ruang lingkup komunikasi publik yang dilakukan KIM, peran dan fungsi KIM (Program terobosan, Pemberdayaan KIM, Relasi dengan berbagai pemangku kepentingan/Diskominfo Kabupaten/ kota dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten/Kota) serta pemanfaatan teknologi dan informasi melalui Website dan Media Sosial KIM.
Diketahui, sebanyak tiga KIM dari Kabupaten/Kota yang turut berpartisipasi pada seleksi dan wawancara diantaranya dari Kota Palangka Raya yakni KIM Bintang Jaya Itah, Kabupaten Sukamara yakni KIM Damar Digital Jaya, dan Kabupaten Kapuas yakni KIM PTB (Pulau Telo Baru) Rotan Kapuas. (Hardi).
