Antisipasi Banjir di Desa Rungun, Dinas PUPR Kobar Akan Bangun Ring Kanal

IST/BERITA SAMPIT - Kadis PUPR Kobar M. Hasyim Muallim.

PANGKALAN BUN – Desa Rungun di Kecamatan Kotawaringin Lama (Kolam) Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), kerap jadi langganan banjir setiap musim hujan. Akibat meluapnya sungai Lamandau, 75 persen pemukiman pendduk dan halaman kantor desa digenangi banjir.

Untuk mengantisifasi luapan sungai Lamandau, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kobar, rencana dalam tahun Anggaran 2025 akan membangun ring-ring kanal.

“Luapan air sungai Lamandau, selain pemukiman penduduk juga membanjiri jalan desa, sehingga akses jalan masuk ke desa, sekolah tidak berfungsi karena digenangi banjir,” kata Kadis PUPR Kobar M Hasyim Muallim, Kamis 5 Desember 2024.

Menurut Hasyim, saat banjir menggenang akses jalan desa, transportasi menuju dari dan menuju desa Rungun hanya bisa menggunakan kelotok atau perahu.

BACA JUGA:  Jelang Nataru Pemkab Kobar Gelar Operasi Pasar

“Saat ini intensitas hujan tinggi, hal itu menyebabkan di bagian hulu sungai Lamandau mengalami peningkatan, sehingga sungai lamandau meluap, dimana desa Rungun sendiri memang dilintasi oleh sungai lamandau, hal itu yang menyebabkan Desa Rungun  jadi langganan banjir,” imbuh Hasyim.

Untuk mengantisipasi banjir tersebut, lanjut Hasyim, akan segera membangun ring-ring kanal untuk menahan luapan air sungai Lamandau, sehingga tidak sampai menggenangi Desa Rungun.

“Juga kedepannya akan dilakukan penimbunan badan jalan desa setinggi 1,2 meter dan  panjangnya mencapai  2 km. Penimbunan tersebut agar badan jalan lebih tinggi. Bahkan akan dibangun embung dan kolam resistensi,” kata Hasyim.

Selain itu juga lanjut Hasyim, akan dibangun ring-ring kanal untuk menampung limpahan air, sehingga pada saat debit air sungai Lamandau meningkat dan meluap, maka tidak akan membanjiri pemukiman penduduk atau menggangu fasilitasi umum lainnya. Bahkan akan di bangun juga embung dan kolam resistensi  penampung air.

BACA JUGA:  Jumat Curhat, Polres Kobar Dengarkan Keluh Kesah TKBM Pelabuhan Pelindo Desa Bumi Harjo

“Untuk jumlah anggarannya belum bisa ditentukan sekarang, karena belum didata secara akurat, yang jelas pembangunan dalam upaya mengatasi masalah banjir ini membutuhkan anggaran cukup besar. Kami membutuhkan dukungan dari Legislatif juga agar masalah banjir di Desa Rungun, Kondang, Lalang maupun Kelurahan yang ada di Kecamatan Kotawaringin Lama dapat tertangani dengan baik, dan desa desa yang ada di bantaran sungai Lamandau akan terbebas dari banjir,” pungkas  M. Hasyim Muallim.

(man)