SAMPIT – Beberapa hari setelah lebaran Idul Adha tahun 1446 hijriah atau tahun 2025 Masehi harga cabai melonjak naik.
Rohayah, seorang pedagang di pasar Mangkikit mengatakan jika saat ini harga cabai mencapai harga Rp110 ribu sampai Rp120 ribu.
“Naik jauh sebelum lebaran di harga Rp80 sampai Rp90 ribu, sekarang harga nya Rp110 sampai Rp120 ribu,” kata Rohayah, Senin 9 Juni 2025.
Puncak kenaikan terjadi pada hari kedua setelah lebaran, dimana pasokan stok cabai yang biasa dibeli oleh pedagang dari luar kota tak kunjung datang karena sedang libur Idul Adha.
“Stok cabai sedikit karena pedagang diluar kota sedang libur lebaran, ditambah lagi cabai lokal di dalam kota juga tidak ada yang panen makanya harga sampai melonjak tinggi,” katanya.
Rhayah juga mengatakan jika kenaikan akan terus berlangsung sampai cabai dari luar kota masuk kembali ke dalam kota Sampit.
“Biasanya kami pedagang membeli cabai dari Banjar Masin atau dari pulau Jawa, jika belum ada masuk maka harga akan tetap bahkan bisa saja naik lagi,” ucapnya.
Beruntung dari informasi yang didapatkan, jika cabai nanti malam sudah akan datang dari luar kota dengan normal seperti biasanya. Sehingga kemungkinan besar harga cabai mulai akan mengalami penurunan esok hari Selasa 10 Juni 2025.
Dari data yang dihimpun harga cabai yang dijual para pedagang saat ini rata di angka Rp110 ribu sampai Rp120 ribu, bawang merah Rp45 sampai Rp48 ribu, dan bawang putih Rp40 ribu.
(Oktavianto)