SAMPIT – Kabar baik datang dari Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim). Setelah sempat mengalami kekurangan, kini persediaan darah di Unit Donor Darah (UDD) PMI mulai membaik.
Kepala UDD PMI Kotim, Siswantoko, menyampaikan bahwa dalam beberapa pekan terakhir stok darah dari berbagai golongan mengalami peningkatan signifikan. Hal ini tidak lepas dari meningkatnya kesadaran masyarakat untuk mendonorkan darah secara sukarela.
“Beberapa pekan terakhir ketersediaan darah di UTD PMI Kotim cukup stabil dan hampir tidak pernah mengalami krisis,” katanya Selasa 10 Juni 2025.
Kondisi ini tidak terlepas dari kinerja relawan PMI Kotim yang telah melakukan sosialisasi serta membangun kepercayaan terhadap relasi sebagai salah satu organisasi kemanusiaan.
“Kami selaku relawan selalu mengupayakan pelayanan terbaik untuk masyarakat yang membutuhkan darah dan bantuan secara gratis,” ungkapnya.
Adapun persediaan darah di UTD PMI Kotim
hari ini A 66, B 60, 0 166, AB 32 dengan jumlah 324 kantong darah yang tersedia saat ini.
Pihaknya selalu mencari cara untuk membuat stok darah di PMI Kotim agar dapat stabil bahkan dengan membuka pelayanan jemput bola hingga ke pelosok.
“Kami terus berupaya memaksimalkan pelayanan terhadap masyarakat yang membutuhkan pertolongan maka dari itu dibukanya pelayanan jemput bola hingga ke pelosok,” kata dia.
Selanjutnya Siswantoko mengajak masyarakat yang ada di wilayah Kota Sampit agar dapat melakukan donor darah di PMI Kotim dalam menjaga kestabilan stok darah.
“Mari sama-sama kita membantu masyarakat yang membutuhkan pertolongan dengan cara melakukan donor darah di UDD PMI Kotim,” ajaknya.
(Sattar)
