KUALA PEMBUANG – Komitmen Polres Seruyan dalam mendukung program nasional Zero Over Dimension and Over Loading (ODOL) terus berlanjut. Pada Sabtu , 21 Juni 2025, jajaran Satlantas kembali turun ke lapangan memberikan edukasi langsung kepada pengemudi di sepanjang ruas Jalan Kuala Pembuang–Sampit. Kegiatan yang dimulai sejak pukul 10.00 WIB ini menyasar kendaraan berat yang melintas di jalur tersebut, salah satu akses vital transportasi di wilayah Seruyan.
Dipimpin KBO Lantas Ipda Martono, tim yang terdiri dari personel Satlantas Polres Seruyan seperti Briptu Rhaditya, Briptu Syahrul, dan Bripda Restu memberikan penyuluhan kepada para sopir terkait bahaya kendaraan yang melebihi kapasitas atau dimensi yang diizinkan. Selain membahayakan nyawa pengemudi dan pengguna jalan lainnya, kendaraan ODOL juga merusak infrastruktur jalan dengan cepat.
Kasat Lantas Polres Seruyan, AKP Sugeng, mengatakan kegiatan berjalan lancar dan mendapat sambutan positif dari para pengendara. “Kami menyampaikan pesan dengan pendekatan humanis agar mudah dipahami dan diingat. Tujuannya bukan semata menindak, tapi membangun kesadaran demi keselamatan bersama,” ujarnya.
Sosialisasi yang berlangsung hingga pukul 13.00 WIB ini berlangsung aman dan tertib. AKP Sugeng memastikan bahwa kegiatan seperti ini akan rutin dilakukan, termasuk menyasar perusahaan angkutan barang dan sopir truk besar sebagai target prioritas. Hal ini menjadi bagian dari strategi preventif untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Seruyan.
Kapolres Seruyan melalui Kabag Ops juga memberikan apresiasi atas kegiatan tersebut. Ia meminta agar program ini dijadikan agenda berkelanjutan, dengan memperluas jangkauan sosialisasi dan rutin melaporkan hasilnya. Satlantas Polres Seruyan kini bersiap menjadikan “Zero ODOL” sebagai gerakan bersama demi menciptakan jalan yang lebih aman dan nyaman bagi semua.
(ASY)
