Pemprov Pastikan Jalan Pertamina Untuk Umum

ASPIRASI - Gubernu Kalteng, Sugianto Sabran saat menerim aspirasi dari masyarakat Bartim soal Jalan Pertamina

TAMIANG LAYANG – Polemik jalan Pertamina yang terletak di Desa Bentot Kecamatan Petangkep Tutui sampai dengan Desa Telang Baru Kecamatan Paju Epat, termasuk landing site yang terletak di Sungai Patai Telang Baru, Kabupaten Barito Timur, Provinsi Kalimantan Tengah ditanggapi langsung oleh Gubernur Kalimantan Tengah, Sugianto sabran.

Dalam kunjungan kerjanya di Barito Timur, 24 Januari 2020, Sugianto berencana akan melihat langsung jalan yang dimaksud. Kendati demikian, Sugianto memastikan akan mengambil alih jalan tersebut untuk masyarakat umum.

“Saya akan melwati jalan itu dulu sambil memantau, tapi kita akan ambil alih jalan tersebut. Artinya nanti itu akan menjadi jalan umum. Kalaupun ada perusahaan yang menggunakan itu akan menjadi sumber PAD (pendapatan asli daerah kita) ujarnya.

BACA JUGA:   Kelurga Besar DLH Kalteng Buka Puasa Bersama dan Peringatan Nuzulul Quran

Seperti diketahui, Pertamina memiliki aset berupa jalan dan landing site di Kabupaten Barito Timur yang dibuka untuk mendukung mobilisasi kegiatan eksplorasi. Aset jalan tersebut sepanjang kurang lebih 60 km yang terletak di Desa Bentot Kecamatan Petangkep Tutui sampai dengan Desa Telang Baru Kecamatan Paju Epat, termasuk landing site yang terletak di Sungai Patai Telang Baru, Kabupaten Barito Timur, Provinsi Kalimantan Tengah.

BACA JUGA:   BNNP Kalteng Musnahkan 100,1 gram Sabu

Menurut Sugianto, tidak ada di dunia ini jalan pribadi, begitu juga Perusahaan. “Kalau perusahaan buat jalan untuk kegiatan usahanya terus ditinggalkan harusnya jalan itu kembali ke pemerintah,” tegasnya.

Untuk itu Sugianto berharap jalan yang terus menjadi polemik tersebut dapat segerah diambil alih oleh pemerintah porvinsi Kalimantan Tenga. “Kalau kita sudah ambil alih, maka secata otomatis kita akan bangun dan rawat,” tutupnya. (din)