Apel Patuh Telabang di Seruyan: 400 Personel Dikerahkan, Targetkan Jalanan Lebih Aman

IST/BERITASAMPIT - Kapolres Seruyan AKBP Dr Han's Itta Papahit saat memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Patuh Telabang 2025.

KUALA PEMBUANG – Suasana di halaman Mapolres Seruyan tampak berbeda pada Senin pagi (14/7). Ratusan personel dari berbagai instansi berkumpul mengikuti Apel Gelar Pasukan Operasi Patuh Telabang 2025. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kapolres Seruyan AKBP Dr Han’s Itta Papahit dan turut dihadiri oleh Sekda Seruyan, Drs. H. Djainuddin Noor, M.A.P., serta perwakilan dari TNI, Satpol PP, Dishub, BPBD, Dinkes, hingga Senkom.

Apel ini menjadi penanda dimulainya operasi besar-besaran selama 14 hari ke depan, dengan melibatkan sekitar 400 personel yang disebar di berbagai titik rawan pelanggaran di Kalimantan Tengah. Fokus utamanya: meningkatkan kepatuhan masyarakat terhadap aturan lalu lintas dan menekan angka kecelakaan yang masih menjadi momok di jalan raya.

BACA JUGA:  Pedagang Ayam Lokal dan Luar Daerah Sepakat Berdagang Damai di Pasar SAIK Kuala Pembuang

Dalam amanat Kapolda Kalteng yang dibacakan oleh Kapolres Seruyan, ditekankan bahwa Operasi Patuh Telabang bukan sekadar rutinitas, melainkan bagian dari ikhtiar serius untuk menyelamatkan nyawa di jalan. “Disiplin lalu lintas harus menjadi budaya, bukan karena takut ditilang,” tegasnya.

Selain razia kendaraan, operasi ini juga akan diiringi dengan edukasi langsung kepada masyarakat tentang pentingnya keselamatan berkendara, penggunaan helm, sabuk pengaman, serta larangan menggunakan ponsel saat mengemudi. Semua ini dilakukan untuk menciptakan lalu lintas yang aman dan nyaman.

Sekda Seruyan menyambut baik langkah Polres dan seluruh unsur terkait yang terlibat dalam operasi ini. Ia berharap masyarakat tidak hanya mematuhi aturan karena adanya razia, tetapi benar-benar menyadari pentingnya menjaga keselamatan diri dan orang lain di jalan.

BACA JUGA:  Satlantas Seruyan Tindak 19 Pelanggar dalam Ops Patuh Telabang, Helm SNI Jadi Sorotan

Dengan kolaborasi lintas sektor dan dukungan penuh masyarakat, Operasi Patuh Telabang diharapkan mampu menciptakan perubahan nyata dalam budaya berlalu lintas di Kabupaten Seruyan dari yang sekadar patuh karena takut, menjadi patuh karena peduli.

(ASY)