Bupati Lamandau Tekankan Pentingnya Kebersamaan dalam Membangun Daerah

IST/BERITASAMPIT : Bupati Lamandau Rizky Aditya Putra saat dalam penutupan rangkaian Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) ke-22, Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-53, dan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-32 tingkat Kecamatan Delang.

LAMANDAU – Semangat kebersamaan menjadi sorotan utama dalam penutupan rangkaian Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) ke-22, Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-53, dan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-32 tingkat Kecamatan Delang, Senin 28 Juli 2025.

Bupati Lamandau Rizky Aditya Putra yang hadir langsung di Desa Riam Panahan, menekankan bahwa pembangunan daerah tidak akan berhasil tanpa keterlibatan seluruh elemen masyarakat.

“Gotong royong adalah kekuatan kita. Pembangunan bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi menjadi tugas bersama. Kebersamaan adalah fondasi untuk mewujudkan kemajuan daerah,” ujar Rizky.

Ia pun mengapresiasi partisipasi aktif warga, kader PKK, tokoh masyarakat, serta pemerintah desa dan kecamatan yang turut menyukseskan kegiatan ini.

BACA JUGA:  Jembatan Jemuat Dipotong Orang Tak Dikenal, Warga Resah dan Desak Pengusutan Tuntas

Dalam kesempatan tersebut, Rizky juga memaparkan sejumlah capaian pembangunan 100 hari kerjanya bersama Wakil Bupati Abdul Hamid, khususnya dalam bidang infrastruktur telekomunikasi.

Pemerintah daerah telah membangun 12 menara BTS di delapan kecamatan, termasuk di Desa Riam Panahan, serta menyalurkan perangkat internet satelit Starlink ke lima desa di Kecamatan Delang melalui program “Huma Betang Maju”.

“Kita tidak bisa bekerja sendiri. Hanya dengan kolaborasi dan partisipasi masyarakat, visi Lamandau yang maju, unggul, sejahtera, berkeadilan, dan berkelanjutan bisa kita capai bersama,” katanya.

BACA JUGA:  Tragis! Seorang Ibu Tewas Ditangan Anak Kandung Sendiri di Lamandau, Ditemukan Bersimbah Darah di Kebun Sawit

Rizky berharap semangat gotong royong yang tumbuh dalam kegiatan BBGRM dapat terus hidup dan menjadi budaya sehari-hari di tengah masyarakat Lamandau. (andre)